Zonalinenews-Kupang,- Badan Kesatuan Pembangunan dan Politik Nusa Tenggara Timur (KESBANGPOL NTT) menyelenggarakan Kegiatan Seminar Hasil Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Tahun 2015 Propinsi Nusa Tenggara Timur yang bertema, Pemanfaatan Hasil Dalam Meningkatkan Demokrasi di Propinsi Nusa Tenggara Timur diadakan pada hari Rabu 20 Agustus 2016 pukul 08.00 wita di Hotel Romyta Kupang.
Sebagai pemateri, Dosen Fisip Universitas Nusa Cendana Dr. Yusup Kuahati mengatakan hak berpendapat adalah hak – hak politik yang paling asasi. Manusia adalah merdeka.
Sehingga menurut Yusup, jika kita berkonflik, kita korupsi, kita miskin, itu sebagian besar adalah kesalahan kita sendiri karena kita punya hak merdeka. Karena hak politik bukan hanya hak memilih dan dipilih saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Yusup melanjutkan demokrasi tidak memberikan jaminan apa – apa, tetapi demokrasi memberikan ruang kebebasan menentukan pilihan dan menerima resiko kegagalan.
Semakin tinggi Indeks Demokrasi Indonesia (IDI), semakin baik nilai demos dan semakin rendah Indeks Demokrasi Indonesia (IDI), semakin buruk nilai demos.
“Hak – hak politik adalah hak asasi, sehingga harus dari rakyat itu sendiri. Namun pemerintah mempunyai tanggungjawab besar untuk mewujudkannya melalui pembinaan dan bantuan”, ucap Yusup. (*mortal)