Warga Oesao Kecewa, Jalan Lingkar Alternatif Rusak

- Reporter

Minggu, 11 Mei 2014 - 14:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonalinenews – Kupang, Pekerjaan proyek peningkatan jalan Oesao – Bokong sepanjang 2 KM lebih hotmix dengan total Dana  6 Miliar yang di kerjakan PT. Mitra Utama Nusantara berdampak kemacetan dijalan Timor Raya depan pasar Oesao Kabupaten Kupang. hal ini dikarenakan  jalan aternatif yang digunakan saat ini sangat buruk dan rusak sehingga susah di lewati.

Jalan rusak lingkar Oesao oke

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Dampak ini sangat dirasakan warga Oesao yang melewati jalan aternatif  yang rusak dengan  mengunakan kendaraan bermotor dan mobil kecil hingga mobil besar. “kata salah seorang warga Oesao ,Boby Manu bersama beberapa warga lain yang selalu menggunakan jalan tersebut kepada wartawan dilokasi proyek, Sabtu 10 Mei 2014, Jam 11.30 Wita.

Ia menjelaskan, jalan lingkungan yang berkonstruksi lapen ini diketahui sudah rusak parah kurang lebih enam tahun lalu belum juga ada perhatian dari Pemkab. Sehingga jalan ini dijadikan jalan alternatif akibat ada perbaikan jalan negara tersebut maka dikuatirkan tingkatnya kerusakan akan tambah parah.

“Kami kuatir jika proyek perbaikan memakan waktu lama ,maka jala ini akan tingkat kerusakan akan tambah para akibat semua kenadaraan termasuk roda enam dengan muatan berat lewat jalan ini. Jalan ini sudah berlubang dan juga semua lepengan batu sudah terlepas sehingga kendaraan yang lewat harus penuh kehati-hatian, “katanya.

Ia mengaku, persoalan ini dirinya sudah menyampaikan secara langsung secara linsan kepada Ketua DPRD Kabupaten Kupang,sehingga Ketua menjawab akan berkoordinasi dengan Pemerintah guna bisa dilakukan perbaikan. “Kerusakan jalan ini saya sudah sampaikan secara lisan kepada Bapak ketua DPRD Kabupaten Kupang, Oktori Gasper, dan Ia mengaku siap menyampaikan hal ini kepada Pemerintah , “katanya.(*hayer)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Labuan Bajo Jadi Tuan Rumah KTT ASEAN, Pemprov NTT Ucap Terima Kasih Kepada Presiden Jokowi
Sedih Lorong Ditutup Tetangga Sendiri Janda di Kota Reinha-Larantuka 3 Tahun Terlunta di Kontrakan
Persiapan Aliansi Lebao Bangkit Demo Pemda Flotim Ini 3 Tuntutan
Tim Juri Independen Akan Melakukan Penilaian Terhadap Lomba Kebersihan di Kota Kupang
Diabaikan Pemda Dan DPRD Flotim, Nakes Gelar Aksi 1000 Lilin di Halaman RSUD
PMKRI Ruteng: Usut Tuntas Oknum Dalam Pusaran Dugaan Korupsi Pembangunan Terminal Kembur
Kasus Pengadaan Lahan Terminal Kembur, Jaksa Tahan BAM dan GJ
Hari Ini, Tiga Tersangka Dana Covid-19 Dikonfrontir
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 28 September 2023 - 20:59

Awang Notoprawiro adalah Sosok yang Konsisten, Tulus, Jujur dan Tegas

Kamis, 28 September 2023 - 20:43

Tragedi Berdarah di Depan Unkris Kupang, Polisi Tetapkan Dua Orang Tersangka Baru

Kamis, 28 September 2023 - 18:27

HUTAN DIRUSAK MENGAPA KEHUTANAN ” DIAM ” SAJA.

Senin, 25 September 2023 - 19:31

Surat Terbuka Tokoh Muda Atas Pengrusakan Hutan Lindung di Kecamatan Liae

Sabtu, 23 September 2023 - 19:31

Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39

Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang

Jumat, 22 September 2023 - 10:08

Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT

Rabu, 20 September 2023 - 20:27

Diduga Terjadi Mark – Up Kenaikan Tunjangan Tranportasi dan Sewa Rumah Dinas Bagi 37 Anggota DPRD Kota Kupang

Berita Terbaru

Ketua PAN NTT Awang Notoprawiro

Nusa Tenggara Timur

Awang Notoprawiro adalah Sosok yang Konsisten, Tulus, Jujur dan Tegas

Kamis, 28 Sep 2023 - 20:59

Nusa Tenggara Timur

HUTAN DIRUSAK MENGAPA KEHUTANAN ” DIAM ” SAJA.

Kamis, 28 Sep 2023 - 18:27