Home / Tak Berkategori

Warga Mota’ain terlibat Penyelundupan BBM di Perbatasan

- Reporter

Senin, 26 Mei 2014 - 08:57

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonalinenews-Kupang-, Banyaknya jalur alternatif di wilayah perbatasan yang menghubungkan antara RI dan Timor Leste mempersulit pengamanan yang dilakukan pihak kepolisian dan unsur TNI Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) terhadap praktek penyelundupan Bahan Bakar Minyak.

polres motoain

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Kebangpolinmas Kabupaten Belu, Aloysius Waleserens kepada wartawan di Kupang, Senin 26 Mei 2014, mengatakan pihak kepolisian sudah sering melakukan operasi dan pengawasan bersama dengan TNI Satgas Pamtas RI, namun akibat banyak jalur tikus (jalan alternatif) yang sangat sulit dimonitor setiap saat , hal ini mengakibatkan semakin menjamurnya  ojek pembawa BBM secara ilegal melalui jalur darat dan laut.

Menurut Aloysius, masyarakat yang tinggal di daerah Pos Perlintasan Mota’ain di Desa Silawan Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu seringkali kedapatan menjual BBM secara ilegal dengan menggunakan jerigen yang bisa dilakukan dari siang hingga malam hari.

Dijelaskannya, masalah lain yang menyebabkan menjamurnya penyelundupan BBM adalah rendahnya SDM dalam pengelolaan lahan untuk bercocok tanam serta peternakan sehingga cepat ditinggalkan oleh sebagian masyarakat sekitar perbatasan sebagai kebutuhan hidupnya, dan akibatnya masyarakat berpaling dengan menjual BBM secara ilegal.

“Kalau mereka jual ke Timor Leste mereka mendapat keuntungan yang berlipat ganda, mereka kan beli dari sini Rp6500 tetapi di Timor Leste mereka jual dengan harga Rp10 ribu hingga Rp15 ribu per liter, karena itu dampaknya sering terjadi kelangkaan BBM di Atambua,” kata Aloysius.

 

Dia berharap agar pemerintah dan pihak pertamina mencegah adanya penjualan BBM ke Timor Leste dengan membangun SPBU di Pos Perbatasan dan membuat kebijakan antara kedua negara untuk menentukan harga BBM tersebut.(*ega)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Momen Petugas Medis IGD RSUD Menia Sabu Raijua Kelelahan Saat Kerja Viral di Media Sosial
Hari Ini, Sebanyak 428 Siswa di Kota Kupang Ikut UN Paket C
Bulan Suci Ramadhan, Alumni Akpol 2021 di NTT Berbagi Berkah Bersama Anak Panti Asuhan
Pemprov Berharap Forum Pemuda NTT Bisa Mengajak Anak Muda NTT Untuk Pulang dan Membangun NTT
Bank BI Perwakilan NTT : Forum Pemuda NTT Harus Mendorong Anak Muda Untuk Berperan Aktif Bangun NTT
Dukung Program Gubernur “Ayo Bangun NTT”, Kadin NTT Beri Apresiasi Kepada Forum Pemuda NTT
Wakil Ketua I DPRD Kota Kupang Jabir Marola Gelar Buka Puasa Bersama Warga
Partai NasDem Berbagi Kasih di Bulan Ramadhan Bersama Warga Muslim di Kota Kupang
Melki – Johni Siapkan Ruang Pengaduan “Meja Rakyat” dan Sekertariat “Ayo Bangun NTT”
Komisi II DPRD Kota Kupang Gelar RDP Bersama Disperindag Soal Pasar Murah Bersubsidi
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 23:29

Wakil Ketua I DPRD Kota Kupang Jabir Marola Gelar Buka Puasa Bersama Warga

Jumat, 14 Maret 2025 - 21:05

Komisi II DPRD Kota Kupang Gelar RDP Bersama Disperindag Soal Pasar Murah Bersubsidi

Kamis, 13 Maret 2025 - 23:47

World Cancer Day 2025, Dines Kota Kupang Kerjasama Dengan PDS PA dan PDSRK Gelar Deteksi Dini Kanker Mulut Rahim dan Tumor Payudara

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:35

Kewenangan Pengelola Parkir di Kota Kupang Ada di Pemkot

Selasa, 11 Maret 2025 - 16:54

DPRD Kota Kupang dan Pemkot Setujui Penetapan Ranperda Kota Layak Anak

Kamis, 27 Februari 2025 - 23:03

Adrian Masang Resmi Terima SK Ketua DPD Kota Kupang Forum Pemuda NTT

Rabu, 26 Februari 2025 - 14:09

Tahun 2025 Pemkot Kupang Anggarkan Dana Rp 44, 7 M Untuk Pekerjaan Jalan Lingkugan dan Hotmix

Selasa, 25 Februari 2025 - 18:38

Kekurangan Anggaran ETMC 2025, DPRD Kota Kupang Minta Semua Pihak Kolaborasi Dukung Persekota Koepang

Berita Terbaru

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi