Zonalinenews-Bogor,- Atlet Wanita kelahiran Oelmasi, 11 Agustus 1998 ini kembali mewakili NTT dalam Pemusatan latihan Nasional lewat cabang olahraga (cabor) Muay Thai di Bogor.
Susanti Ndapataka sendiri telah dipersiapkan untuk mengikuti PON di Papua pada bulan September dan Sea Games di Vietnam bulan November 2021 mendatang.
Sementara itu Pelatnas sendiri berlangsung di Jalan Lodaya Gunung Geulis Kecamatan Sukaraja Bogor Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepada wartawan Seabtu (06/03/21) via WhatsApp , Susanti menceritakan, bahwa perbedaan latihan di Kupang dengan Pelatnas di bogor adalah pola latihan yang semakin matang dan latihan yang lebih fokus lagi untuk persiapan Sea Games Nantinya.
“Program latihan di Pelatnas pasti lebih banyak, lebih keras, lebih fokus dan lebih mantap lagi,” tutur Susan.
Untuk diketahui Susanti sendiri berangkat ke Bogor sejak tanggal 25 Februari 2021 lalu dan hingga kini sudah mulai mengikuti pemusatan latihan.
Angga Silitonga selaku pelatih dari Susanti Ndapataka mengaku senang atas terpilihnya Susanti untuk mengikuti Pelatnas dan Angga berharap agar nantinya Susan bisa memberikan yang terbaik bagi Bangsa Indonesia di sea Games 2021 yang berlangsung di Vietnam.
“Kita berharap Susan bisa meneruskan track record sea Games yang lalu dimana Indonesia mendapatkan medali perunggu, minimal bisa menyamai prestasi yang lalu dan maksimalnya bisa mendapat medali emas,” kata Angga.
Ketika ditanya soal biaya, Angga mengaku bahwa hingga kini biaya yang dikeluarkan murni dari kantong pribadi dan berharap agar masyarakat NTT khususnya kota Kupang untuk terus mendukung lewat doa agar semua proses dapat berjalan dengan baik.
Perlu diketahui bahwa sebelumnya Susanti sendiri telah menyebet tiga medali emas di kejuaraan yang berbeda.
Hingga kini Jumlah Donasi dari teman-teman yang terus mendukung Susanti sebesar 1 juta Rupiah dan bagi masyarakat NTT yang ingin mendonasikan bantuan bisa mengakses melalui link https://kitabisa.com/campaign/bantususandipelatnas.
Tak lupa juga Susanti berterima kasih buat semua yang terus mendukungnya hingga kini. (*Ino hano)