Zonalinenews-Ende,-Kabupaten Ende Propinsi NTT dikenal dengan kota sejarah dan kota pariwisata, Tiwu Sora salah satu danau berkaca terindah yang konon adalah tempat tinggal belut raksasa Tiwu Sora terletak di Kabupaten Ende,Kecamatan Lepembusu.
Tiwu Sora dapat dijangkau dari kotabaru menggunakan kendaraan dan dari Deturia dengan trekking selama 2 jam melalui hutan dan perkebunan warga.
Bagi wisatawan yang mau kedanau ini tidak boleh sendirian harus didampingi oleh guide lokal atau penduduk setempat
Selain menjadi penunjuk jalan dan membantu menjelaskan atau mengidentifikasi flora dan fauna di sepanjang jalur menuju tiwu sora guide lokal akan menolong tamu memahami adat dan kebiasaan penduduk sekitar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Enold salah satu putra asli deturia kepada Zonalinenews Senin, 7 September 2020 menjelaskan masyarakat di sekitar Tiwu Sora memercayai bahwa arwah orang mati akan masuk ke dalam danau ini dan menjelma sebagai belut raksasa.
Karena itu Tiwu Sora merupakan danau yang disucikan oleh masyarakat sekitar.
Setiap orang yang akan memasuki wilayah ini untuk pertama kalinya akan mendapat pengalungan untaian rumput yang telah disiapkan sebelumnya melalui ritual adat oleh mosalaki (tetua adat) setempat.
Pengalungan untaian rumput merupakan tanda bahwa leluhur telah mengenal tamu yang baru datang.
Kalung ini bukan souvenir tetapi milik alam yang harus dikembalikan lagi ke alam.
“Begitu tiba di danau, kalung rumput ini harus dilemparkan ke dalam air,”ujar Enold.
Enold juga menyampaikan dulu masa almahrum Bapak bupati Marsel Petu pernah mau dijadikan salah satu tempat wisata alam tapi tidak direalisasi sampai saat ini.
“saya berharap pemerintah saat ini bisa memperhatikan tempat ini minimal akses masuk menuju danau,” pintanya. (*OBY TANI)