Zonalinenews-Ende ,- Taman pancasila bukanlah lokasi khusus pacaran melainkan obyek sejarah yang memilki nilai sakralitas histori pancasila yang harus dijaga, dirawat, dipelihara agar nilai – nilai sejarah yang melekat di tempat permenungan tersebut , tidak dilecehkan oleh perilaku – perilaku yang tidak menyenangkan. Demikan ditegaskan Sekretaris Jendral, PMKRI Cabang Kabupaten Ende, Kim seke kepada wartawan Zonalinenews Sabtu 21 Februari 2015.
Menurutnya, PMKRI sangat menyayangkan apabila taman pancasila di manfaatkan sebagai tempat pacaran belaka,dan bukan di jadikan sebagai tempat diskusi atau aktivitas produktif lainnya yang dapat sinergis dengan tempat tersebut.
Kim seke mengatakan, dilihat dari sisi pemanfaatannya taman pancasila/taman renungan pancasila sangat tidaklah efektif apabila taman tersebut tidak ditunjangi dengan fasilitas pendunkung lainya. pasalnya pemerintah harus membuka mata agar dapat melihat taman pancasila sebagai asset wisata yang harus di kelola, dimanfaatkan dan dilengkapi dengan fasilitas seperti internet, perpustakaan mini,tempat diskusi, rekreasi, dll, dan tidak hanya membiarkan begitu saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Anggota DPRD Kabupaten Ende, Hamsi Syaid ketika dihubungi zonalinenews di kediamannya mengatakan pemanfaatan taman pancasila dapat dijaga, dirawat, dipelihara apabila seluruh orang Flores khususnya dan Indonesia, umumnya melihat dan merasa memiliki sebagai kekayaan daerah dan bangsa. “ maka tugas kita , sama – sama menjaga dan melestarikan taman pancasila sebagai taman milik bersama. Ungkap Hamsi .
Hamsi menyayangkan ketika pemerintah kabupaten Ende tidak secepatnya mengelola taman pancasila tersebut. alasan apabila taman pancasila belum di kelola secara baik oleh Pemda maka tempat wisata tersebut akan tidak mampu mendatangkan penghasilan bagi daerah. Karena menurutnya ketika pemerintah daerah mampu mengelolanya secara baik maka sumber pendapatan daerah, dapat meningkat dan apabila tidak maka tempat itu akan mubazir bahkan masyarakat kebanyakan akan menilai tempat tersebut hanyalah tempat persinggahan para muda/i untuk dimanfaatkan sebagai tempat pacaran, dan mabuk-mabukan.
Hamsi mengatakan, taman permenungan bung karno atau taman pancasila adalah salah satu lokasi khusus wisata daerah yang dapat memberikan kontribusi besar kepada daerah kabupaten Ende. menurutnya pemerintah harus segera meningkatkan fasilitas pendukung lainya agar dapat menunjang prospek wisata ende kedepanya untuk lebih efektiv dan efisien dari sisi sumber pendapatan daerah.
Ia menambahkan pemerintah daerah harus mengembangkan tempat tersebut sebagai tempat wisata daerah yang harus dikelola, dimanfaatkan, dan ditingkatkan dari sisi penujangan fasilitas seperti internet, perpustakaan online, rumah baca dan lain-lain, maka tempat tersebut mampu mengarahkan pengunjung khususnya para pelajar/mahasiswa atau orang muda non pelajar agar tidak salah memanfaatkan tempat tersebut.
Hamsi menegaskan , apabila dalam perencanaan anggaran tahun ini belum ada alokasi anggaran terkait dengan peningkatan fasilitas tambahan penunjang lainnya di taman pancasila tersebut maka Pemda segera menegaskan kepada polisi pamong praja dan melakukan kerjasama dengan pihak keamanan lainya untuk secara runtin melakukan tindakan keamanan di taman tersebut, dan sementara lampu taman bila perlu harus dinyalakan setiap malam agar wajah/aura kota ende dapat dilihat indah ketika dimalam hari. (*rian)
