Zonalinenews-Kupang, sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kurang diminati oleh masyarakat, padahal SMK sebagai jembatan untuk menciptakan tenaga yang produktif dan dapat mampu bekerja di dunia industry maupun jasa perhotelan. Untuk saat ini SMK 3 Menargetkan 10 kelas dengan jumlah siswa mencapai 340 orang untuk sementara yang mendaftar hanya mencapai 260 orang.
“Program study yang ada di SMK 3 antara lain program study TKJ, Busana butik dan tataboga maksimal satu kelas bisa terisi 34 orang,” ungkap Ketua Panitia Penerimaan siswa baru, Yahya Asmun, S. Pd Rabu 15 Juli 2014 diruang kerjanya pukul 10.00 wita.
Menurut Yahya, SMK merupakan lembaga sekolah yang dapat memberikan ilmu yang mampu menciptakan tenaga kerja yang professional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dengan berbagai program study yang dimiliki, SMK 3 sangat menjamin mutu peserta didik ketika lulus dari SMK 3 semua tenaga akan dipakai di dunia kerja dan banyak siswa-siswa yang ketika terserap di lapangan pekerjaan. Dengan lulusan SMK 3 yang terserap di dunia kerja, bukan mengharapkan harus masuk sekolah SMK tetapi meyarankan kepada orang tua untuk pintar-pintarnya dalam menentukan pilihan anaknya, agar dibina dengan baik serta dapat diterima pada dunia kerja,”jelasnya
Yahya berharap kepada masyarakat untuk mempercayai sekolah kejuruan untuk mendidik anaknya yang professional. Ditahun ini SMK 3 lebih banyak peminat mulai belajar di SMK, dari tahun sebelumnya itu artinya, bahwa kesadaran masyarakat sudah mulai ada untuk kepentingan anaknya kedepan.
Sejumlah tawaran dan kerja sama yang sudah dibangun, kini smk 3 bekerja sama dengan SAID untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi untuk mendapatkan bantuan beasiswa yang dibiayai oleh Negara.
Yahya menghimbau kepada masyarkat agar anaknya dapat mendaftarkan diri ke SMK 3 dengan berbagai program study. “ Semua kita buat menciptakan tenaga kerja yang siap dipakai di dunia kerja dimana NTT saat ini, sudah menjadi salah satu dearah priwisata terbesar. Semua kekayaan alam keindahan laut, adat istiadat serta keunikan alam merupakan sumber terbesar sebagai peminat wisataan yang berkunjung di NTT,”tambahnya (* robbi bian)