ZONALINENEWS.COM, KUPANG – Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota George Hadjoh dan Wakil Wali Kota Kupang Ewalde Taek atau Paket Gacor yang diusung oleh Partai Politik (Parpol) NasDem dan PKB resmi mendaftar ke KPU Kota Kupang pada, Kamis 29 Agustus 2024.
Perlu diketahui, bahwa dari 5 Paket Paslon Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang yang akan maju bertarung di Pilkada Kota Kupang 2024, Paket Gacor salah satu paket yang tidak memiliki kekuatan finansial yang baik. Namun, paket Gacor memiliki hati yang tulus bisa membangun Kota Kupang kedepan yang lebih baik dan ingin mensejahterakan masyarakat Kota Kupang.
Dengan tidak memiliki kekuatan finansial tersebut, paket Gacor selalu diejek dan dihina dengan sebutan paket miskin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Calon Wali Kota Kupang George Hadjoh mengungkapkan, paket memang tidak memiliki finansial yang baik untuk ikut maju bertarung di Pilkada Kota Kupang. Tapi paket Gacor memiliki program – program pro rakyat yang bisa menjadikan Kota Kupang Bersinar dan masyarakat sejahtera kedepannya.
“Paket Gacor memang tidak punya banyak uang, tapi paket Gacor memiliki semagat kerja dengan program – Program pro rakyat yang bisa membawa perubahan pembanguna di Kota Kupang dan masyarakat bisa lebih sejahtera,” ungkap Calon Wali Kota Kupang Geoge Hadjoh.
Menurutnya, jika paket Gacor dipercaya masyarakat untuk pimpin Kota Kupang, paket Gacor siap menjadi pelayan masyarakat yang baik dan mampu menjadikan Kota Kupang bersinar.
“Jika kita dipercaya masyarakat untuk pimpin kota ini, kita akan jadikan Kota Kupang sebagai kota bersinar, yaitu bersih, inovatif dan sejahtera. Artinya masyarakat Kota Kupang sudah harus bebas dari sampah, inovatif dalam meningkatkan ekonomi melalui UMKM dan masyarakat harus sejahtera,” ungkap Calon Wali Kota Kupang George Hadjoh kepada wartawan di KPU Kota Kupang, Kamis 29 Agustus 2024.
Ia percaya, degan dukungan dan do’a dari seluruh masyarakat Kota Kupang, pekat Gacor akan keluar sebagai pemenang di Pilkada Kota Kupang.
“Saya yakin dengan do’a – do’a masyarakat Kota Kupang ini, paket Gacor akan keluar sebagai pemenang. Sebab, dengan kekuatan do’a itu bisa mengalahkan kekuatan finansial,” kata George Hadjoh.
Ia berjanji, jika paket Gacor terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, kebutuhan air bersih warga akan terpenuhi.
“Jika kami berdua ini terpilih jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang periode 2024 – 2029, air bersih bagi warga Kota Kupang yang kami prioritaskan, selain itu masyarakat juga bebas dari sampah dan pendidikan di Kota Kupang tidak berada pada level merah dan Kuning, tapi berada pada level hijau, serta pelayanan kesehatan akan lebih baik,” ucap George Hadjoh.
Selain itu ia juga yakin, jika tuhan bernenan paket Gacor pimpim Kota Kupang, semua persoalan di Kota Kupang bisa terselesaikan dengan baik.
“Kalau tuhan berkenan kita pimpin Kota ini, saya yakin semua persoalan yang ada di Kota Kuoang kita bisa selesai kan dengan baik, karena saya pernah pimpin Kota Kupang selama satu tahun sebagai Penjabat Wali Kota. Dan ibu Ewalde sendiri pernah menjabat sebagai Anggota Dewan Kota Kupang selama 10 tahun. Ini artinya kerja – kerja pepaduan kita antara eksekutif dan legislatif ini bisa memperlancar kejar birokrasi pemerintah Kota Kupang,” ungkapnya.
Sementara itu Calon Wali Kota Kupang Ewalde Taek menyebutkan, setiap tahun anggaran APBD Kota Kupang tidak perna lebih dari 1 triliun.
Menurutnya, yang harus dilakukan oleh paket Gacor adalah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Kupang.
“Ketergantungan kita kepada pemerintah pusat lebih dari 80 persen. Oleh karena itu upaya estefikasi dan intensifikasi PAD harus kita lakukan untuk menjawab program – program pro rakyat yang akan kami lakukan, ungkap Ewalde.
Ia mengatakan, jika Tuhan berkena paket Gacor pimpin Kota Kupang, mereka berdua akan melanjutkan program – program yang baik yang sudah dilakukan oleh pemerintah sebelumnya.
“Tentunya kami akan melanjutkan program – program yang baik yang sudah dilakukan pemerintah sebelumnya, namun harus dilakukan evaluasi dan catatan – catatan. Dan harus diketahui kami tidak ingin copy paste, tapi kami juga memiliki program – program inovatif dibilang kesejahteraan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, yaitu program harapan daerah dan program padat karya daerah,” kata Ewalde.
“Selama ini program PKH hanya dari pemerintah pusat, tapi kami akan lahirkan PKH daerah. Begitu juga dengan program padat daerah selama ini dari pemerintah pusat. Untuk menjawab pengangguran di Kota Kupang kami akan hadirkan program padat karya daerah,” ungkapnya.
Selama 10 tahun Fraksi PKB di DPRD Kota Kupang, tambah Ewalde terus berbicara soal pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan ekonomi pemuda dan perempuan.
“Kurang lebih 10 tahun juga kita berjuang untuk pelatihan – pelatihan, pemberdayaan – pemberdayaan modal usaha melalui kube dan kelompok usaha bersama serta pemberian peralatan. Apa bila Tuhan berkenan kita menjadi eksekutor di Kota Kupang semua ini akan kami tingkat kan,” tutup Ewalde. (*y3r)