Sail Komodo Useful Clever Society When Government

- Reporter

Jumat, 16 Agustus 2013 - 13:01

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonalinenews-Kupang-, Head of Secretariat Sail Komodo 2013 Marius Jelamut, M.Si told reporters explain travel-related developments around Sailor-Sailor surrounding the entire city districts in NTT Thursday, August 15, 2013. , So far from the two-lane northern route is now up in Alor regency while the south had reached the point in Sumba.

sial

related impacts on people Marius city district also added “a lot of things actually obtained during a visit to the district of the sailor just how local government and the community to make the sailor could survive in the district, and if this is not done then do not we talk about the impact of sail Komodo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“the convenience of the sailor he explained to temporary activities of the two lines track the journey both North and South are still conducive to safe and there are no barriers mainly related to weather conditions.” he said

expected by all parties to this sail smoothly and remain safe until at its peak later in Labuan Bajo of West Manggarai regency … (* Ega)

Indonesian Version

Sail Komodo Berguna masyarkat  bila Pemda  pandai

Zonalinenews-Kupang-,Kepala Sekertariat Sail Komodo 2013 Marius Jelamut,M.Si kepada wartawan menjelaskan terkait perkembangan seputar perjalanan Sailor-Sailor yang mengelilingi seluruh Kabupaten Kota yang ada di NTT Kamis 15 Agustus 2013. , sejauh ini dari dua jalur yaitu jalur Utara saat ini sudah sampai di Kabupaten Alor sementara jalur rute selatan sudah sampai di Sumba.

terkait dampak bagi masyarakat kabupaten Kota Marius juga menambahkan”sebetulnya banyak hal yang diperoleh saat kunjungan para sailor ke kabupaten hanya bagaimana cara Pemerintah Daerah maupun masyarakat untuk membuat para sailor bisa bertahan di kabupaten tersebut dan kalau hal ini tidak dilakukan maka jangan kita berbicara soal dampaknya sail Komodo.

“mengenai kenyamanan para sailor ia menjelaskan untuk sementara terpantau dari dua jalur rute perjalan baik jalur Utara maupun Selatan masih kondusif aman dan tidak ada hambatan terutama berkaitan dengan keadaan cuaca.”ujarnya

yang diharapkan oleh semua pihak agar sail ini tetap lancar dan aman hingga pada puncaknya nanti di Labuan Bajo kabupaten Manggarai Barat…(*Ega)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Fatumnasi, Politeknik Negeri Kupang Latih Warga Pasarkan Produk Unggulan
Menikmati Taman AgroWisata Kirye
Lembata Hill’s Spot Pariwisata di Puncak Lusikawak
Ini Pesan Kapolda NTT Saat Memimpin Apel di DPSP Labuan Bajo
Kaka Slank dan Istri Berlibur di Danau Kelimutu Ende
Direktorat Pemasaran Pariwisata Regional I Gelar FGD Strategi Reaktivitas Pariwisata Nusantara
Wisata Embung Boelanboong, Prodak Jadi Bumdes Kita
Pemkab Lembata MOU dengan Badan Pelaksana Otoritas Labuan Bajo Flores
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 September 2023 - 20:59

Awang Notoprawiro adalah Sosok yang Konsisten, Tulus, Jujur dan Tegas

Kamis, 28 September 2023 - 20:43

Tragedi Berdarah di Depan Unkris Kupang, Polisi Tetapkan Dua Orang Tersangka Baru

Kamis, 28 September 2023 - 18:27

HUTAN DIRUSAK MENGAPA KEHUTANAN ” DIAM ” SAJA.

Senin, 25 September 2023 - 19:31

Surat Terbuka Tokoh Muda Atas Pengrusakan Hutan Lindung di Kecamatan Liae

Sabtu, 23 September 2023 - 19:31

Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39

Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang

Jumat, 22 September 2023 - 10:08

Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT

Rabu, 20 September 2023 - 20:27

Diduga Terjadi Mark – Up Kenaikan Tunjangan Tranportasi dan Sewa Rumah Dinas Bagi 37 Anggota DPRD Kota Kupang

Berita Terbaru

Ketua PAN NTT Awang Notoprawiro

Nusa Tenggara Timur

Awang Notoprawiro adalah Sosok yang Konsisten, Tulus, Jujur dan Tegas

Kamis, 28 Sep 2023 - 20:59

Nusa Tenggara Timur

HUTAN DIRUSAK MENGAPA KEHUTANAN ” DIAM ” SAJA.

Kamis, 28 Sep 2023 - 18:27