Zonalinenews-Kupang . In preparing the legislative general elections on April 9, 2014, General Election Commission (KPU) OElamasi has coordinated with the Local Government (LG) Kupang district, particularly in several stages of implementation.

This is confirmed Commissioner OElamasi Commission, Migel Nitbani, who contacted reporters after sworn in as Commissioner for the period 2014-2019, Saturday (1/2) along with four other commissioners, namely Hans Ch Louk, Immanuel Ballo, Oktovianus La’a and Elyasar Lomi Rihi in the hall Commission NTT.
“Oh yes, in terms of technical coordination with local government agencies, it is while we build communication with the Board of Regents of Kupang through Kesbangpol and Sat Pol PP”, he said.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
In connection with that, he continued, it was giving feedback to the district of Kupang matters relating to the installation of campaign props and so forth.
“Yesterday we had to give feedback to the Government, relating to the installation of props, etc. The campaign”, he explained.
Regarding the installation of props campaign, he added, it has provided guidance and direction to the agency or agencies to be coordinated, so that the next time the problem occurs in the field related to the installation of APK intended, then it stay coordinated with the Election Supervisory Committee (Panwaslu) OElamasi .
“We’ve tried to give guidance and direction in accordance with the agency or agencies that will be coordinated ie if for example there is a problem in the field related to the APK, it carried out its oversight by the Supervisory Committee and that while we walk together,” he explained.
socialization
Meanwhile, with regard to the implementation and dissemination of legislative election Presidential election, Migel Nitbani to convey that it is still waiting for the publication of the Commission Regulation on the procedure of voting.
However, he added, because it is a draft of the rule has been discussed with the Commission OElamasi level, so that the material about the draft Commission regulation has been submitted democracy volunteer or agent of socialization that has been previously established.
On the other hand, Migel Nitbani hoped that political parties take responsibility socialize voting procedures, especially with regard to how to cast their ballots.
While the Commission OElamasi, he explained, would provide socialization about voting and vote counting method, as well as the way recapitulation in the respective levels.
“That’s what we prepared pending the Commission regulation that will be published in the near future”, he said. (rrk)
Indonesian Version
KPU OElamasi koordinasi dengan Pemda
Zonalinenews-Kupang . Dalam mempersiapkan penyelenggaraan Pemilihan Umum Legislatif pada 9 April 2014 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) OElamasi telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kupang, terutama dalam beberapa tahapan penyelenggaraan.
Hal ini ditegaskan Komisioner KPU OElamasi, Migel Nitbani, yang dihubungi KURSOR usai dilantik sebagai Komisioner periode 2014-2019, Sabtu (1/2) bersama-sama dengan empat komisioner lainnya, yaitu Hans Ch Louk, Imanuel Ballo, Oktovianus La’a dan Elyasar Lomi Rihi di aula KPU Provinsi NTT.
“Oh ya, dalam kaitan koordinasi dengan instansi teknis Pemda, itu yang sementara kita bangun komunikasi dengan Bupati Kupang melalui Badan Kesbangpol serta Sat Pol PP”, ujarnya.
Dalam kaitan dengan itu, sambung dia, pihaknya telah memberikan masukan kepada Pemda kabupaten Kupang hal-hal yang menyangkut dengan pemasangan alat peraga kampanye dan lain sebagainya.
“Kemarin kita sudah beri masukan ke Pemda, berkaitan dengan pemasangan alat peraga kampanye dsb itu”, jelas dia.
Menyangkut dengan pemasangan alat peraga kampanye, tambah dia, pihaknya sudah memberikan petunjuk dan arahan kepada lembaga atau instansi yang hendak dikoordinasikan, sehingga jika nanti terjadi permasalahan dilapangan yang berkaitan dengan pemasangan APK dimaksud, maka hal itu tinggal dikoordinasikan dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) OElamasi.
“Kita sudah coba beri petunjuk dan arahan sesuai dengan lembaga atau instansi yang akan dikoordinasikan yaitu kalau misalnya terjadi masalah di lapangan berkaitan dengan APK, itu dilaksanakan pengawasannya oleh Panwas dan itu yang sementara kita jalan sama-sama”, jelas dia.
Sosialisasi
Sementara itu, berkaitan dengan pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan pemilu legislative maupun pemilu Presiden, Migel Nitbani menyampaikan bahwa pihaknya sampai dengan saat ini masih menunggu diterbitkannya Peraturan KPU tentang tata cara pemungutan suara.
Namun demikian, tambah dia, karena memang draft tentang peraturan dimaksud sudah pernah dibahas bersama ditingkat KPU OElamasi, sehingga materi soal rancangan peraturan KPU tersebut telah disampaikan relawan demokrasi atau agen sosialisasi yang sudah dibentuk sebelumnya.
Disisi lain, Migel Nitbani mengharapkan agar Partai politik ikut bertanggungjawab mensosialisasikan tata cara pemungutan suara khususnya yang berkaitan dengan bagaimana cara mencoblos surat suara.
Sedangkan KPU OElamasi, jelas dia, akan memberikan sosialisasi tentang cara pemungutan suara dan cara penghitungan suara, serta cara rekapitulasi suara dimasing-masing tingkatan.
“Itu yang sudah kita siapkan sambil menunggu peraturan KPU yang akan diterbitkan dalam waktu dekat”, katanya. (rrk)