Readymix Tutup Pekerjaan Boretile Jembatan Petuk I Terhambat

Zonalinenews – Kupang, Intruksi langsung Walikota Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) Jonas Salen, agar PT. Bungga Raya Lestari yang bergerak dibidang Readymix untuk Boretile pengecoran di RT 12/RW 04 Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa Kota Kupang segera tutup dan pindah dari lokasi tersebut, berdampak pada pekerjaan Boretile tiang panca jembatan petuk I menjadi terhambat. Pekerjaan Jembatan Petuk I yang sementara dikerjakan oleh SNVT Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Provinsi NTT, pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi NTT. Ketsia A.S Lanoe sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Oesapa – Batas Kota Soe, saat dikonfirmasi, Kamis 28 Agustus 2014, Jam 11.30 Wita di ruang kerjanya.

Terkait dengan penutupan Readymix yang berdampak pada pekerjaan Jembatan Petuk I menjadi terhambat. Ia mengatakan, memang benar saat ini pekerjaan jembatan Petuk I menjadi terhambat karena tidak beroprasinya Readymix yang sudah ada kontrak kerja sama terhadap kami. Semenjak Readymix tidak beroprasi kita membeli bahan materian pengecoran tiang panca untuk tiang pance jembatan petuk I dari perusaan milik Jacki  Ully yang berada di areal Bolok Kabupaten Kupang.

“Saat ini juga kami sedang berusaha melakukan negosiasi ijinnya bersama pemerintah Kota Kupang dalam hal ini Walikota Kupang agar, Readymix bisa terus beroprasi hingga jangka waktu pekerjaan Boretile pengecoran tiang selesai pada bulan September mendatang, “Katanya.

Menurutnya, dengan mengambil bahan dari tempat lain, bukan dari readymix yang kita sudah kontrak ini sanggat berpengaruh pada jangka waktu pelaksanaan yang sangat mepet. pasalnya, terdapat  133 titik direncanakan harus bisa selesai pada bulan September mendatang. “Readymix ini kami gunakan sendiri bukan untuk di jual kembali. Begitu kontrak selesai pekerjaan ini pada bulan Septembar, maka di bulan Oktober Readymix ini sudah bisa di bongkar, karena Readymix ini hanya bersifat sementara saja, “Ungkapnya.

Ia menambahkan, apabila di ijinkan kembali oleh pemerintah kupang. maka Ia akan  melakukan penutupan keseluruhan agar masyarakat tidak terkena dampak polusi debu dari beroprasinya Readymix tersebut. Terkait dengan disuruh pembongkaran alat Readymix oleh Walikota Kupang untuk pindah tempat, hal ini bukan pekerjaan yang mudah untuk bongkar dan harus di pasang lagi. Apabila di pasang kembali lagi kita harus melakukan seting ulang, dan itu tidak makan waktu yang sangat lama (*hayer)