ZONALINENEWS.COM, MENIA – Para guru di kabupaten Sabu Raijua hingga saat ini masih menjerit dan mengeluh akibat haknya yang belum juga dibayarkan oleh dinas Pendidikan, Kepemudaan, Kebudayaan dan Olahraga Sabu Raijua dan hal itupun sontak menjadi tranding topik di media sosial Facebook, dan dalam beberapa komentar banyak yang mengatakan hal itu terjadi akibat tidak becusnya Kepala Dinas Rahel Tallo untuk memperhatikan gak para guru sebagai stafnya yang bertugas mencerdaskan bangsa.
Dikatakan salah satu akun Facebook dengan nama Ina Lena hak-hak para guru di Sabu Raijua yang belum dibayarkan hingga saat ini yaitu uang sertifikasi dua bulan dan uang nonsertifikasi 10 bulan sejak tahun 2022 bahkan hak guru seperti itu untuk tahun 2023 sama sekali belum terbayarkan hingga saat ini.
“Hak-hak (para guru) yang belum dibayar antara lainlain uang sertifikasi 2 bulan dan uang nonsertifikasi 10 bulan. Itu semua dari tahun 2022 sedangkan tahun 2023 belum dibayar sama sekali” Ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia juga katakan uang tersebut bersumber dari APBN yang bisa saja telah ditransfer ke daerah namun mengapa belum di serahkan kepada para guru sebagai penerima hak.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan, Kebudayaan dan Olahraga Sabu Raijua Rahel Bilik Tallo saat dihubungi media ini tidak mau menjawab, bahkan ketika dikirim pesan singkat melalui Whatsapp juga cuma dibaca dan tidak mau membalas. (*Dedy-Tim)
