Zonalinenews- Soe,- Plan International serahterimakan perpipaan dengan system grafitasi di Desa Oelbubuk dan 3 Perlindungan Mata Air (PMA) di Desa Kesetnana kepada Pemerintah Daerah Timor Tengah Selatan (TTS). Pengerjaan Perpipaan dam PMA ini dilakukan oleh Yayasan KolHunu sebagai mitra implementasi Program Water Sanitation and Hygiene (WASH) di TTS dan TTU.
Di TTS, Program WASH dilaksanakan di Desa Kesetnana, Desa Oelbubuk, DesaTeluk, DesaTesiayofanu dan Fatuulan. Sedangkan di TTU, Program WASH dilaksanakan di Desa Oepuah dan Desa Oesena.
Sarana air bersih ini diharapkan membawa manfaat bagi masyarakat terutama anak-anak asuh (Sponsor Children) sebagai bentuk pemenuhan salah satu hak anak yaitu mendapatkan akses air bersih yang layak minum dan sanitasi. Selain sarana air bersih, program WASH juga melaksanakan promosi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dan pengadaan penyaringan air Nazava (Penyaring air siap konsumsi) untuk memenuhi kebutuhan air minum ketika anak-anak berada di sekolah pada 10 Sekolah Dasar (SD) yaitu: SD Gmit Pili, SD Gmit Napi, SDN Noefanu, SD Gmit Oenai, SDN Oeleon, SDN Nifuleo, SDN Nifukiu, SDN Kiki, SDI Oenai dan SDI Besabnao, melakukan pendampingan terhadap 3 (tiga) kelompok penggiat sanitasi dalam produksi kloset dan menitoring penjualan serta pembangunan jamban keluarga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati TTS, Bapak Paul Mella, mengucapkan terimakasih kepada Plan International Indonesia Program Area Timor, Yayasan Kolo Hunu yang telah terjun langsung membantu di Desa-desa yang beruntung untuk bisa dibantu dalam membangun khususnya program WASH.
Lanjutnay Beliau saat menyampaikan sambutannya. Plan International dalam melaksanakan programnya, tidak hanya program WASH namun ada program Pemberdayaan Ekonomi untuk kaum muda, Program Pengembangan Anak Usia Dini, Program Perlindungan dan Partisipasi Anak dan Program Manajemen Siaga Bencana.
Selain acara serahterima perpipaan, dalam acara tersebut diisi dengan acara Pengukuhan Badan Pengelola-Sistim Penyediaan Air Minum (BP-SPAM) “FetoMone”, yang akan berfungsi merawat keberlanjutan sarana air bersih yang sudah ada. Direktur Yayasan Kolo Hunu TTS, Dominikus Yosef Fallo mengatakan, pemerintah Desa telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) terkait pengukuhan BP-SPAM, sehingga kita berharap adanya norma baru yaitu kebiasaan membayar air melalui iuran dan pencatatan, pembukuan yang tertata rapih, sehingga ketika membutuhkan pemeliharaan sarana akan menjadi mudah untuk mendapatkan anggaran” katanya ketika menyampaikan laporan singkat terkait kegiatan serah terima di Desa Oelbubuk.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua PKK Kabupaten TTS, Ibu Rambu Atanau-Mella, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyar Daerah (DPRD) Alex Kase, Anggota DPRD Semy Sanam dan Anggota DPRD Propinsi NTT Jefri Un Banunaek. Kasdim Kodim 1621 Mayor TNI Made Rastina, Kasad Bimas Polres TTS, AKBP Alexander Taniu, Kadistan TTS, Kadis PPO, Kadis Inventasi dan SKPD Terkait.(*tim)