Zonalinenews-Menia,- Senin 9 September 2024, kabupaten Sabu-Raijua, kecamatan Sabu-Barat, propinsi Nusa Tengara Timur. Paulus Rabe Tuka, SH, selaku ketua DPRD kabupaten Sabu-Raijua masa bakti 2019-2024, mengakhari masa jabatannya sebagai ketua DPRD Kabupaten Sabu-Raijua.
Namun Paulus Rabe Tuka masih terpilih sebagai anggota DPRD kabupten Sabu-Raijua masa bakti 2024-2029, dan saat ini paulus menjabat sebagai wakil sementara di lembaga DPRD Kabupaten Sabu-Raijua.
Paulus Rabe Tuka, SH, menyampaikan terima kasih yang tulus atas pengabdian dan pengabdian saudara saudara yang akan mengakhiri pertandingan dan meninggalkan gelanggang dengan kepala tegak dan terhormat selama 5 bahkan 10 dan 15 tahun kebersamaan di Rumah Rakyat tempat di mana kita kita bergumul dengan amanat penderitaan rakyat dalam perjuangan menorehkan kebijakan politik anggaran pembangunan di daerah ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Semuanya tak sempurna, mohon maaf lahir dan batin. Selamat berjuang dan teruslah berjuang karena politik pengabdian selalu mewarnai kapanpun dan dimanapun kita berada. Selamat datang dan selamat mengabdi dan berjuang untuk saudara- saudara yang baru pertama kali dilantik pada hari ini. Rakyat Sabu Raijua menanti dengan pergumulan tak henti-hentinya untuk karya dan buah perjuangan saudara-suadara di lembaga legislatif. Kehormatan milik rakyat. Mereka berharap kepala yang menegak ke bawah dalam tarikan nafas demokrasi dari oleh dan untuk rakyat”.
Saya bersama dua pimpinan DPRD Kabupaten Sabu Raijua masa bhakti 2019-2024 dengan ini menyerahkan Memori jabatan dan Palu Pimpinan kepada Saudara Yerdinas Djita selaku Pimpinan Sementara DPRD kabupaten Sabu Raijua untuk memimpin Agenda persidangan Pembentukan Fraksi Fraksi. Pembentukan Pansus TATIB.Kode Etik.Tata beracara Badan Kehormatan dan Memproses Usulan Pimpinan Definitif DPRD masa bhakti 2024- 2029 dengan penuh dedikasi dan tanggungjawab yang besar.
Terima kasih yang tulus kepada seluruh masyarakat Sabu Raijua atas segala doa dan dukungan selama kami memimpin DPRD selama10 tahun terakhir. Kami juga menyampaikan permohonan maaf atas nama pimpinan dan anggota dprd periode 2024-2029 bila harapan rakyat pergumulan masyarakat Sabu Raijua belum sepenuhnya dapat terwujud. (*Lukas Riwu)