Zonalinenews – Kupang, Wali Kota Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT), Jonas Salen berjanji bahwa, pemerintah Kota (Pemkot) Kupang sudah berkomitmen tidak akan memperbaiki jalan pada titik-titik yang menjadi tempat pengisian mobil tangki air komersial di Kota Kupang.
“Ada beberapa titik jalan yang menjadi tempat pengisian air di Kota Kupang yang tidak akan diperbaiki,” Kata Walikota saat menanggapi permintaan perbaikan jalan dari Warga Rt 01, Rw 01 Kelurahan Oesapa Barat, saat meresmikan pabrik garam yodium Pelita di Kelurahan Oesapa Barat, Senin 27 Oktober 2014, jam 10.00 wita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, dua lokasi jalan rusak di Kelurahan Oesapa dan yang menjadi tempat pengisian bagi tangki air komersil, tidak akan diperbaiki oleh pemerintah. Pasalnya, kendaraan tangki dengan tonase yang besar paling sering merusak jalan. Jalan-jalan yang dilalui tangki air paling gampang rusak, karena bobot kendaraan begitu besar, tidak sesuai dengan kapasitas bobot jalan tersebut.
“Pemerintah akan memperbaiki jalan-jalan itu apabila ada komitmen dari pemilik tangki air. Jika jalan rusak lantas mereka memperbaiki maka pemerintah siap memperbaiki. Kalau tidak ada komitmen dari pemilik kendaraan tangki maka pemerintah tidak akan memperbaiki. Biarkan saja jalan itu rusak. Kalau ada desakan masyarakat, maka akan dicari alternatif untuk membuat jalur lain, “Katanya. (*hayer)