Zonalinenews – Sabu Raijua – UPP kelas lll Seba kabupaten Sabu Raijua Rabu 27 Maret 2024.melalui Staf George D Koreh saat di hubungi wartawan melalui via telepon seluler pukul 12.34 menjelaskan bahwa Pemerintah daerah kabupaten Sabu Raijua , PT . ASDP Indonesia (Persero) cabang Kupang ,dan UPP kelas lll Seba telah bersepakat untuk kapal PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) yang tiba di perairan kabupaten Sabu Raijua untuk turun muat penumpang , barang barang logistik dan kendaraan roda 2 roda 4 dan jenis kendaraan lainnya bisa memakai pelabuhan ( Dermaga) milik UPP kelas lll Seba, hanya bersifat sementara.
Menurut George D Koreh pemerintah daerah kabupaten Sabu Raijua melalui Dinas perhubungan kabupaten Sabu Raijua provinsi Nusa tenggara Timur (NTT) tanggal 25 Maret 2024 telah mengirimkan surat resmi kepada UPP kelas lll Seba kabupaten Sabu provinsi Nusa tenggara Timur (NTT).
“Dengan adanya kesempatan kantor Unit Penyeberangan Pelabuhan Kelas lll Seba ( UPP) , Pemerintah Daerah Kabupaten Sabu Raijua dan ASDP ( Persero) Cabang Kupang 25 Maret 2024,” ungkap George D Koreh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
George D Koreh menguraikan berdasarkan surat Bupati Sabu Raijua Nomor 550 / 06 / DISHUB – SR / lll /2024 perihal permohonan sandar di pelabuhan Seba tanggal 20 Maret 2024, dan surat General ASDP Kupang PT.( Persero) Cabang Kupang Nomor UM. 003 / 00161 / lll / ASDP KPG / 2024 Perihal izin penggunaan Dermaga di pelabuhan milik UPP kelas lll Seba Tanggal 20 Maret.
” Sebagai bahan pertimbangan terkait surat Bupati kabupaten Sabu Raijua dan PT. ASDP (Persero) cabang Kupang dapat Kami Sampaikan hal Antara lain
Fasilitas eksisting yang tersedia di pelabuhan Seba :
Dermaga Baru 110m x 10 m (3 segmen). pemerintah berharap menggunakan APBN Tahun Anggaran 2020 – 2022.
Trestle baru 200 m x 10 m ( 2 segmen) Pembangunan Bertahap Menggunakan APBN Tahun Anggaran 2019 – 2021 .
Dermaga Eksisting 90 m x 8 m ( 2 segmen) Pembangunan awal Tahun Anggaran 2022 telah direhabilitasi menggunakan APBN Tahun Anggaran 2023.
Trestle Eksisting 92m x 6m Pembangunan awal tahun anggaran 2022. Telah di Rehabilitasi mengunakan APBN Tahun dan 2023 .
Trestle dermaga RORO 85,5m x 4m . perbaikan Tahun Anggaran 2023
Dermaga RORO 18m x 8 m. Pembangunan awal Tahun 2000 , berdasarkan Eksecutive Summary Detail Engineering Design ( DED). Telah di Rehabilitasi Tahun Anggaran 2023.Metode Perbaikan Hanya Di Lakukan Perbaikan Sebagai Area.seauai dengan Hasil Kajian studi Detail Engineering Design ( DID). Tahun 2020.
Fasilitas Pendukung Darat Kantor, Gedung, Terminal Penumpang, rigid lapangan Parkir Lapangan Penumpang dan Gapura, ” Beber
Ditambahkan George D Koreh Berdasarkan hasil kajian studi Detail Engineering Design (DID) Tahun 2020 untuk Fasilitas Dermaga RORO dapat disandari Kapal Dengan bobot Maksimum 614 SWT .
“Kami laporkan kejadian yang pernah terjadi pada Wilayah kerja Kantor Unit Penyelenggara pelabuhan kelas lll Seba sebagai mana berita acara kerusakan Fander Karet pelabuhan Raijua Oleh Nakhoda KMP UMAKALADA Nomor AL 805 / 1 / 2 / UPP – Seba – 2023 ( berita acara terlampir) pada tanggal 19 Februari 2023 akibat kejadian tersebut Fander eksisting di pelabuhan Raijua terdapat kerusakan . Telah Sampaikan Surat Kepada Kepala Cabang PT. ASDP INDONESIA FERRY CABANG KUPANG dengan Nomor AL 805 / 1 / 2 / UPP . Seba – 2023 tanggal 28 Februari 2023( surat terlampir), ” jelas George D Koreh.
Bahwa berdasarkan hal tersebut kata George D Koreh, menjadi kehawatiran bila kejadian serupa akan terjadi di wilayah kerja pelabuhan Seba . Untuk itu pihaknua informasikan kondisi perairan Seba cenderung memiliki alun yang besar sehingga perlu ekstra kehati-hatian dalam proses sandar Kapal di Dermaga .
“Kekhawatiran kami berikutnya Terkait Operasional dalam proses kegiatan bongkar muat kendaraan dalam hal ini Truk sering kali terjadi Over Dimensional dan Overload ( ODOL) Hal tersebut dapat Merusak fasilitas Eksisting atau mempercepat Umur layan Kontruksi Terhadap fasilitas yang sudah Terbangun dengan Baik, ” tutur George D Koreh .(* Rintho Djawa)