Home / Tak Berkategori

Pemahaman Toleransi Beragama di Kota Kupang Masih Kurang

- Reporter

Selasa, 6 Mei 2014 - 04:46

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonalinenews-Kupang,  3 Hal yang menjadi kendala toleransi beragama adalah, Pemahaman terhadap toleransi yang masih kurang, kadang –kadang kita tidak toleransi karena faktor politik, fanatisme yang sempit  dengan berpikir special  terutama dari aspek agama.

SONY DSC

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“ 3 hal yang menjadi kendala dalam tolerasi beragama di kota kupang,  “Demikian disampaikan Wakil Walikota Kupang  Herman Man pada acara pembukaan  kegiatan  Pembinaan dan Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (PAKEM)Kota Kupang , yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Kupang , Selasa 6 Mai 2014 jam 10.00 wita di Restorant Nelayan.

Menurut Herman, peranan pemerintah dan masyarakat adalah menciptakan Kota Kupang , Kota Kasih , wujud tersebut dibuktikan dengan perbuatan  bukan dengan kata-kata , karena  semua Kitab Suci menyatakan bahwa iman yang benar dinyatakan dengan perbuatan , bukan kata-kata. “Wujud kasih dengan iman kita yang paling penting kerukunan beragama,”tegas Herman Man.

Sementara Ketua Panitia Penyelenggara Kegaiatan,Robert Laisina menjelaskan dasar pelaksanaan Kegiatan ini adalah keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor Kep.108/J.A/ Tentang Pembentukan Koordanasi Pengwasan Aliran Kepercayaan masyarakat,   serta Keputusan Walikota Kaupang nomor 45/KEP/HK/2014 tentang Pembentukan Tim pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat Kota Kupang .

Robert Laisina menambahkan tujuan penyelanggara kegiatan adalah melakukan sharing informasi dari para pemimpin agama, pemimpin umat serta tokoh agama dalam melihat serta memantua perkembangan umatnya. “ Peserta yang hadir dalam kegiatan inia adalah dari GMIT Kupang 10 utusan Geraja , Denominasi Gereja sebanyak 6 Gereja, Khatolik Sebanyak  5 Gereja, Islam sebanyak 4 Masjid, dan Hindu sebanyak 1 Pura.  Jumlah peserta dari masing-masing lembaga mengirim utusan sebanyak 2- 4 orang peserta , sehingga total  peserta yang mengikuti kegiatan sebanyak 102 Peserta .(*rusdy)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Momen Petugas Medis IGD RSUD Menia Sabu Raijua Kelelahan Saat Kerja Viral di Media Sosial
Hari Ini, Sebanyak 428 Siswa di Kota Kupang Ikut UN Paket C
Surat Terbuka Tokoh Muda Atas Pengrusakan Hutan Lindung di Kecamatan Liae
Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK
Miris Hutan Lindung di Kecamatan Liae Mulai dirusak
Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang
Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT
Diduga Terjadi Mark – Up Kenaikan Tunjangan Tranportasi dan Sewa Rumah Dinas Bagi 37 Anggota DPRD Kota Kupang
Kurang dari 24 Jam, Jatanras Polresta Kupang Kota Berhasil Bekuk Pelaku Penikaman di Oesapa
Lawan Disinformasi, AJI-Google News Initiative Gelar Diskusi Terpumpun
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 23 September 2023 - 19:31

Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39

Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang

Sabtu, 16 September 2023 - 22:24

Kurang dari 24 Jam, Jatanras Polresta Kupang Kota Berhasil Bekuk Pelaku Penikaman di Oesapa

Sabtu, 16 September 2023 - 15:08

Lawan Disinformasi, AJI-Google News Initiative Gelar Diskusi Terpumpun

Sabtu, 16 September 2023 - 00:22

1 Orang Meninggal Dunia dan 4 Unit Motor Terbakar, Polresta Kupang Kota Lakukan Penyelidikan Tragedi di Oesapa

Minggu, 10 September 2023 - 12:51

Open Turnamen HIPAKAD Dandim Cup I, Dandim 1604/Kupang Minta Jaga Sportivitas

Minggu, 10 September 2023 - 10:28

64 Tim Ikut Berlaga Pada Open Turnamen HIPAKAD Dandim Cup I 2023 di Kota Kupang

Selasa, 15 Agustus 2023 - 19:33

Sambut HUT RI Ke-78, Komunitas Tokijo Lakukan Touring Bersama Keliling Kota Kupang

Berita Terbaru

Nusa Tenggara Timur

Miris Hutan Lindung di Kecamatan Liae Mulai dirusak

Sabtu, 23 Sep 2023 - 19:10

Nusa Tenggara Timur

Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT

Jumat, 22 Sep 2023 - 10:08