Home / Tak Berkategori

NTT Rawan Transit Narkoba, BNN Datangkan Anjing Pelacak

- Reporter

Jumat, 9 Januari 2015 - 02:29

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala BNN Provinsi NTT, Drs. Aloysius D. Dando, MM

Kepala BNN Provinsi NTT, Drs. Aloysius D. Dando, MM

Media Group : Zonalinenews,Erende Pos – Kupang,- Guna membendung masuknya peredaran narkotika ke wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), Badan Narkotika Nasionali (BNN) Provinsi NTT, mendatangkan anjing pelacak. Pasalnya, NTT menjadi daerah yang rawan masuknya sindikat dan peredaran narkoba. Demikian disampaikan Kepala BNN Provinsi NTT, Drs. Aloysius D. Dando, MM, saat ditemui di ruangan kerjanya, Kamis 8 Januari 2015.

Kepala BNN Provinsi NTT, Drs. Aloysius D. Dando, MM
Kepala BNN Provinsi NTT, Drs. Aloysius D. Dando, MM

 
Dando menjelaskan, rencana mendatangkan anjing pelacak tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Menteri Perhubungan. Hal tersebut dilakukan karena pihaknya masih kekurangan anggaran untuk mendatangkan alat tersebut. “Kami sudah koordinasikan hal ini dengan Menteri Perhubungan untuk datangkan anjing pelacak karena alat deteksi sangat mahal dan kami masih kekurangan anggaran,” ujarnya.
Lanjutnya, penggunaan anjing pelacak tersebut menurut Dando, lebih efektif karena aning pelacak tersebut dapat berfungsi untuk melacak para pengedar narkoba. Karena untuk menggelabui para petugas, para pengedar kebanyakan tidak mengkonsumsi barang haram tersebut. Olehnya, kehadiran anjing pelacak dapat membantu pihaknya dalam memberantas para sindikat narkoba di NTT.
“Bukan hanya sekedar sosialisasi, kami akan komitmen mematikan pasar para sindikat yang masuk di NTT,” tegasnya.
Menurut Dando, NTT merupakan daerah yang sangat rawan untuk masuknya para sindikat narkoba. Hal ini dikarenakan NTT berbatasan langsung dengan negara-negara seperti Australia dan Timor Leste. Olehnya, pihak BNNP dengan Polda NTT sudah melakukan rapat koordinasi dengan pemerintahan Timor Leste guna mencegah para imigran-imigran gelap yang hendak melakukan transaksi.
Dirinya mengatakan, dalam tahun 2015 ini, pihaknya akan membentuk Tim Asesmen. Tim ini merupakan tim gabungan antara Polda NTT, Kanwil Hukum dan HAM, Kejati, Dinkes Provinsi dan BNNP.
Tim tersebut mempunya orientasi kerja khusunya terhadap para pecandu narkoba agar tidak di proses hukum melainkan akan direhabilitasi. Hal tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti surat Menhumkam, Kejagung, MA, Polri, Kemensos dan Kemenkes. “Para pecandu itu merupakan korban dari para pengedar, sehingga sebaiknya mereka di rehabilitasi saja,” ungkapnya.
Dirinya juga menghimbau seluruh masyarakat NTT, jika ada keluarga yang sudah terjerumus dalam pemakaian narkoba agar segera melaporkan diri ke pihak BNN untuk segera direhabilitasi.
“Jika kita tidak bantu mereka, mereka akan dijadikan pasar tetap para sindikat, dan kita akan upayakan selalu menyembuhkan mereka,” pungkasnya. (*amar)

Facebook Comments Box

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Momen Petugas Medis IGD RSUD Menia Sabu Raijua Kelelahan Saat Kerja Viral di Media Sosial
Hari Ini, Sebanyak 428 Siswa di Kota Kupang Ikut UN Paket C
DPRD Kota Kupang Desak Pemkot Lakukan Reformasi Fiskal
Jumlah Penduduk Kota Kupang Tahun 2024 Menurun Drastis, Fraksi PAN Desak Pemkot Lakukan Kajian
Josef Nai Soi Akui Erwin Gah Sebagai Ketua PMI Kota Kupang
Ketua PMI Kota Kupang Erwin Gah Nilai Wakil Wali Kota Serena Francis Tak Paham Aturan Organisasi
dr. Bill Brenton Mandala Resmi Dilantik Jadi Ketua PMI Kota Kupang, Serena : Kepemimpinan Erwin Gah Tidak Diakui
Fraksi NasDem Sebuat Sampah Masih Menjadi Persoalan Utama di Kota Kupang
Adrian Masang Resmi Dilantik Jadi Ketua DPD Forum Pemuda NTT Kota Kupang
Didampingi Gubernur NTT, Menteri Fadli Zon Buka Seminar Nasional Forum Pemuda NTT, Ayo Bangun NTT
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 07:50

DPRD Kota Kupang Desak Pemkot Lakukan Reformasi Fiskal

Rabu, 30 April 2025 - 07:35

Jumlah Penduduk Kota Kupang Tahun 2024 Menurun Drastis, Fraksi PAN Desak Pemkot Lakukan Kajian

Selasa, 29 April 2025 - 19:09

Josef Nai Soi Akui Erwin Gah Sebagai Ketua PMI Kota Kupang

Selasa, 29 April 2025 - 16:56

Ketua PMI Kota Kupang Erwin Gah Nilai Wakil Wali Kota Serena Francis Tak Paham Aturan Organisasi

Selasa, 29 April 2025 - 15:25

dr. Bill Brenton Mandala Resmi Dilantik Jadi Ketua PMI Kota Kupang, Serena : Kepemimpinan Erwin Gah Tidak Diakui

Jumat, 25 April 2025 - 23:20

Adrian Masang Resmi Dilantik Jadi Ketua DPD Forum Pemuda NTT Kota Kupang

Jumat, 25 April 2025 - 18:28

Didampingi Gubernur NTT, Menteri Fadli Zon Buka Seminar Nasional Forum Pemuda NTT, Ayo Bangun NTT

Jumat, 25 April 2025 - 07:33

Tiba di Bandara El Tari Kupang, Menteri Kebudayaan Fadli Zon Disambut Dengan Tarian Hedong

Berita Terbaru

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi