Zonalinenews – Kupang . The construction of Ferry dock in Naikliu village, Amfoang sub district of Kupang regency of East Nusa Tenggara (Nusa Tenggara Timur) is expected to be able to help Amfoang people who are still hampered by road infrastructure in central axis that is not completed yet.

“For residents Amfoang economic development, they now can use sea transportation through Naikliu dock by using Ferry, with the schedule once a week .” This was explained by a member of Banggar (Budget Agency) of Commission V of Indonesian Legistilative Assembly (DPR RI), Fary Francis from Gerindra party to reporter in Lili village, Fatuleu sub-district of Kupang regency, on Wednesday (30/10/ 13) at 13:30 p.m.
According to Fary, Commission V of DPR RI has proposed for one unit of ship in 2014 for NTT Provincial Government, in order to assist sea transportation from Kupang Port, Semau Port and Naikliu Port . ” I named it ‘Kapal Motor Penyeberangan Samau’. This is because of people in Amfoang prayer,” said Fary ( * Hayer )
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Indonesian Version
Pemprov NTT Dapat Bantuan 1 Unit KMP Samau
Zonalinenews – Kupang. Pembangunan dermaga kapal Penyeberangan Feri di desa Naikliu Kecamatan Amfoang kabupanten Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) diharapkan dapat membantu masyarakat Amfoang yang masih terhambat dengan infrastruktur Jalan darat poros tengah yang belum rampung saat ini.
“Untuk pengembangan ekonomi warga Amfoang, mereka kini sudah bisa menggunakan transpotasi laut melalui dermaga Naikliu menggunakan kapal Fery, sementara ini akses kapal fery bersandar di dermaga nikliu 1 minggu 1 kali.” Demikian penjelasan yang disampaikan oleh salah seorang aggota Badan Anggaran (Banggar) Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Fary Francis asal partai Gerindra kepada wartawan di desa Lili kecamatan Fatuleu kabupaten Kupang NTT, Rabu 30 Oktober 2013 Jam 13.30 Wita.
Menurut Fary, Komisi V DPR RI telah memberikan usulan bantuan 1 unit kapal pada tahun 2014 untuk Pemerintah Provinsi NTT, agar bisa membantu pelayanan transportasi laut dari pelabuhan Kupang, pelabuhan Semau dan pelabuhan Naikliu.
“1 unit kapal yang kami usulkan, saya beri nama Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Samau. Ini semua berkat dari doa masyarakat amfoang,” kata Fary (*Hayer)