Zonalinenew, Kupang – The rise of the Labor violence against women overseas Manpower (Nakertras) Province will be coordinated with other parties termaksut police to conduct surveillance on the company in the Manpower Service Provider NTT, It was revealed Nakertras Provincial Secretary of the Department of NTT, Yohakim Kotan in his office on Thursday June 20, 2013.
According Yohakim Kotan, Manpower and Transmigration NTT has the function of coordinating authority, “Manpower and Transmigration NTT must coordinate with the city district government to be able to monitor all the documents of the company’s departure maids, and the maids who will go abroad, in order to gain comfort working abroad, “Yohakim said.
Related to violence against Women Workers (TKW) country Malaysia, which override Sarlince Nitbani of East Nusa Tenggara (NTT), the Indonesian maid who was tortured, resulting in his parents’ dismay. and fear for the safety Sarlince Nitbani sarlince Both Parents ask their children to pemeritah immediately deported back to NTT.
The problem tekait Nakertras Provincial Secretary of the Department of NTT, Yohakim Kotan said he did not know about this incident, and there is no information regarding this case is entered in Nakartrans Department of NTT. if this is so then the event will be coordinated with the Manpower and Transmigration NTT party – mangambil related rights for the best way out.
Related cases sarlince Nakertras Department will coordinate with NTT BP3 workers and other related parties, in order to investigate the placement Sarlince in Malaysia by companies who send so much easier for handling cases of violence against Sarlince. (* Hayer)
Indonesia Version
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
TKW disiksa Nakertrans NTT Tidak Mengetahui
Zonalinenew, Kupang – Maraknya kekerasan terhadap para Tenaga Kerja Wanita di luar negeri Dinas Tenaga Kerja (Nakertras) Propinsi akan melakukan kordinasi dengan pihak lain termaksut kepolisian untuk melakukan pengawasan pada perusahaan Penyedia Jasa Tenaga Kerja di NTT, Hal itu diungkapkan Sekertaris Dinas Nakertras Propinsi NTT,Yohakim Kotan di ruang kerjanya kamis 20 Juni 2013.
Menurut Yohakim Kotan, Nakertrans NTT mempunyai fungsi kewenangan kordinasi,” Nakertrans NTT harus berkordinasi dengan pemerintah kabupaten kota agar bisa memantau semua kelengkapan dokumen dari perusahaan pemberangkatan TKW, serta para TKW yang akan berangkat ke luar negeri, agar bisa mendapatkan kenyamanan bekerja di luar negeri,” ungkap Yohakim.
Terkait dengan adanya kekerasan terhadap Tenaga Kerja Wanita (TKW) dinegara Malaysia, yang menimpa Sarlince Nitbani dari Nusa Tenggara Timur (NTT), TKW Indonesia ini yang disiksa, sehingga mengakibatkan kedua orangtuanya cemas . dan takut akan keselamatan Sarlince Nitbani untuk itu Kedua orang Tua sarlince meminta kepada pemeritah agar anaknya segera di pulangkan kembali ke NTT.
Tekait masalah tersebut Sekertaris Dinas Nakertras Propinsi NTT,Yohakim Kotan menyatakan dirinya belum mengetahui tentang kejadian ini , dan belum ada informasi mengenai kasus ini yang masuk di Dinas Nakartrans NTT. bila kejadian ini betul maka nakertrans NTT akan berkordinasi dengan pihak – hak terkait untuk mangambil jalan keluar yang terbaik.
Terkait kasus sarlince Dinas Nakertras NTT akan melakukan koordinasi dengan BP3 TKI dan pihak lain yang berkaitan, agar menyelidiki penempatan Sarlince di Malaysia oleh perusahaan yang mengirimnya sehingga lebih gampang untuk penanganan kasus kekerasan terhadap Sarlince. (*Hayer)