ZONALINENEWS.COM, SUMBAWA BESAR, Seorang gadis muda, Yumina Koni Kaba S.P (25) tahun lulusan Fakultas Pertanian, Prodi Agribisnis Universitas Samawa (UNSA) di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil meningkatkan ekonomi keluarga dengan memanfaatkan lahan tidur untuk budidaya tanam jagung jenis NK Sumo.
Wanita asal Kampung Karakata, Desa Kalembu Weri, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) Nusa Tenggara Timur (NTT) ini dibantu oleh sodaranya untuk mengelola lahan seluas 1 hektar yang berlokasi di Kelurahan Barang Biji, Kecamatan Sumbawa, Kabaputen Sumbawa Besar NTB itu bisa menghasilkan 8 hingga 9 Ton setiap sekali panen.
Menurut Yumina, lahan seluas 1 Hektar yang digunakan untuk pertanian jagung itu disewa dari seorang tetangganya yang ada di wilayah tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Lahan ini milik tetangga saya, karena tidak digunakan dengan baik oleh mereka sehingga saya kontrak lahan ini sekitar Rp. 2 juta untuk dijadikan lahan pertanian jagung,” kata Alumni Fakultas Pertanian, Prodi Agribisnis Universitas Samawa (UNSA) Sumbawa tahun 2022 itu kepada zonalinenews.com melalui pesan singkat WhatsAppWhatsApp (WA), Selasa 15 Maret 2022.
Hasil dari setiap kali panen jagung tersebut dia bisa meraup keuntungan hingga puluhan puluhan juta.
“Setiap kali panen kita jual hasil jagung itu senilai Rp. 4.500 hingga 4.700 per kilo gram. Dan keuntungan yang kita dapat bisa mencapai Rp. 37 juta,” Yumina.
Yumina menjelaskan, penghasilan yang dia dapati dari hasil pertanian jagung tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari – harinya di tanah rantau dan membantu kedua orang tuanya yang ada di kampung.
“Setelah selesai kuliah, saya memilih untuk bertani jagung, karena hasil keuntungannya sangat bagus. Sehingga saya bisa memenuhi kebutuhan hidup saya dan keluarga saya,” pungkas Yumina. (*dion)
