Lobster dan Ikan Diselundupkan Lewat Pelabuhan Sagulung, Syabandar dan Karantina “Tutup Mata”

Zonalinenews-Batam,- Pelabuhan Sagulung yang terletak di jalan Sei Binti, Kecamatan Sagulung Kota Batam merupakan salah satu Pelabuhan Rakyat yang ada di Kota Batam.

Menurut masyarakat sekitar, palabuhan Sagulung kerap digunakan untuk kegiatan pengiriman barang dari Batam ke luar Batam dan juga sebagai pelabuhan penumpang menggunakan boat pancung dari Batam ke luar Batam atau sebaliknya.

Pelabuhan ini sangat rentan terhadap penyelundupan barang yang akan dikirim dari Batam tanpa prosedur pengiriman yang benar.

Pantauan awak media di lokasi Jumat (5/2/2021) pukul 20:30 WIB, kegiatan tersebut dilakukan hingga malam hari dengan masuknya kendaraan barang (Lorry) membawa box berisi ikan dan juga lobster untuk dikirim ke luar Batam.

Kegiatan yang dilakukan pada malam hari adalah diduga ilegal, karena kegiatan itu dilakukan tanpa adanya pengawasan dari petugas yang berwenang di kawasan pelabuhan Sagulung.

Hal ini jika ini terus dibiarkan, maka akan sangat rawan terhadap penyelundupan barang diduga ilegal yang akan dikirim pada malam hari tanpa pengawasan.

Kegiatan di malam hari di pelabuhan Sagulung, diduga kerap dibekingi preman yang mengaku pemuda sekitar.

Terkait dengan hal ini, wartawan menindaklanjuti temuan di pelabuhan Sagulung dengan mengkonfirmasi ke Pihak yang berwenang dalam hal ini Karantina namum tidak mendapatkan jawaban dari Kepala Kantor Karantina bahkan wartawan Ghany disuruh mengisi buku tamu.

Pada kesempatan itu, wartawan juga mengkonfirmasi kepada Kepala KSOP Sekupang. Namum oleh Satpam pada instansi itu yang menemui awak media mengatakan bahwa Kepala KSOP tidak berada di tempat dan wartawan disuruh mengisi buku tamu.

Tidak sampai disitu, wartawan juga mengkonfirmasi ke pihak bea cukai Batam centre sampai dua kali pada bagian seksi penindakan namun pihak Bea Cukai terkesan menghindar dengan alasan rapat.

Hingga berita ini dipublikasikan tidak ada satupun dari instansi yang terkait memberikan keterangan mengenai kegiatan pengiriman ikan dan lobster di pelabuhan Sagulung.(*TIM)