Home / Tak Berkategori

KPK Sidik Mafia Ternak Di NTT Kadis Peternakan Tenang

- Reporter

Jumat, 12 September 2014 - 07:05

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadis Peternakan NTT,Thobias Uly

Kadis Peternakan NTT,Thobias Uly

Zonalinenews-Kupang, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Busyro Muqoddas Ketikia menggelar pertemuan tata niaga dan daging sapi di Kupang, NTT, Rabu, 10 September 2014. Menyatakan KPK menemukan adanya indikasi mafia atau kartel sapi di Nusa Tenggara Timur (NTT), sehingga pihaknya harus mencegah agar peternak tidak dirugikan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab.

Kadis Peternakan NTT,Thobias Uly
Kadis Peternakan NTT,Thobias Uly

 

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan NTT, Thobias Uly ketika dikonfermasi terkait mafia Peternakan sapi di NTT Jumat 12 Spetember 2014 menjelaskan secara normatif dirinya baru menjabat sebagai kepala dinas Peternakan selama 8 bulan namun dirinya  tidak membantah hasil temuan KPK tersebut. KPK sudah dua kali turun penyidikan dan kemarin ke RPH Oeba Kupang saya juga bersama meraka ,”jelas Tobias.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikatakannya, kouta daging sapi NTT  60 ribu ekor sapi yang di ekpor keluar NTT setiap tahunnya . setiap tahunnya  kouta tersebut bertambah  , hal ini desebabkan karena permintaan dari kabupaten di NTT meningkat sehingga, untuk kouta Sapi NTT  yang seharusnya 60 ribu ekor pertahun bertambah.    “ Koute dari daerah kabupaten bertambah, dan hal ini juga menjadi temuan KPK.

Saya serahkan sepenuh biar KPK yang  melakukan penyedikan, yang pasti dirnya tidak takut dan tenang menghadapi masalah ini,’jelasnya.

Dirinya menambahkan, KPK juga menemukan indikasi permainan pengirimin ternak .” seharusnya ternak yang dikirim ke Jakarta tapi bisa dialihkan ke kalimatan dalam perjalanan, hal ini  merupakan temuan KPK , padahal pengirmin lewat pelabuhan Tenau dan pakai surat resmi , tapi kok bisaseharusnya pengiriman bisa sampai ke jakarta ini malah tiba di Kalimantan , ”Jelas Tobias.

Dikatakan Thobias di RPH Oeba Kupang juga ditemukan ternak sapi betina produktif , ini merupakan. Hal ini sering terjadi peternak sapi selalu menjaul ternak sapi betina produktif kalau tidak punya uang dan keperluan mendesak.”Kami juga sudah berupaya untuk mencegah agar petani tidak menjual sapi tersebut, dan tahun 2014 kami memberikan bantuan pendampingan bagi perternak sapi sebesar 500 ribu rupiah agar tidak menjual sapi betina yang produktif ,” tegasnya (*rusdy)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Momen Petugas Medis IGD RSUD Menia Sabu Raijua Kelelahan Saat Kerja Viral di Media Sosial
Hari Ini, Sebanyak 428 Siswa di Kota Kupang Ikut UN Paket C
Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK
Miris Hutan Lindung di Kecamatan Liae Mulai dirusak
Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang
Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT
Diduga Terjadi Mark – Up Kenaikan Tunjangan Tranportasi dan Sewa Rumah Dinas Bagi 37 Anggota DPRD Kota Kupang
Kurang dari 24 Jam, Jatanras Polresta Kupang Kota Berhasil Bekuk Pelaku Penikaman di Oesapa
Lawan Disinformasi, AJI-Google News Initiative Gelar Diskusi Terpumpun
1 Orang Meninggal Dunia dan 4 Unit Motor Terbakar, Polresta Kupang Kota Lakukan Penyelidikan Tragedi di Oesapa
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 September 2023 - 19:31

Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39

Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang

Rabu, 20 September 2023 - 20:27

Diduga Terjadi Mark – Up Kenaikan Tunjangan Tranportasi dan Sewa Rumah Dinas Bagi 37 Anggota DPRD Kota Kupang

Sabtu, 16 September 2023 - 15:08

Lawan Disinformasi, AJI-Google News Initiative Gelar Diskusi Terpumpun

Sabtu, 16 September 2023 - 00:22

1 Orang Meninggal Dunia dan 4 Unit Motor Terbakar, Polresta Kupang Kota Lakukan Penyelidikan Tragedi di Oesapa

Minggu, 10 September 2023 - 12:51

Open Turnamen HIPAKAD Dandim Cup I, Dandim 1604/Kupang Minta Jaga Sportivitas

Minggu, 10 September 2023 - 10:28

64 Tim Ikut Berlaga Pada Open Turnamen HIPAKAD Dandim Cup I 2023 di Kota Kupang

Selasa, 15 Agustus 2023 - 19:33

Sambut HUT RI Ke-78, Komunitas Tokijo Lakukan Touring Bersama Keliling Kota Kupang

Berita Terbaru

Nusa Tenggara Timur

Miris Hutan Lindung di Kecamatan Liae Mulai dirusak

Sabtu, 23 Sep 2023 - 19:10

Nusa Tenggara Timur

Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT

Jumat, 22 Sep 2023 - 10:08