Zonalinenews-Kupang . Senin 5 Mei 2014 jam 9.30 wita lalu,( Bacahttp: // www.zonalinenews.com /2014/05/tidak-ikut-lomba-40-kepala-sd-kota-kupang-diacam-walikota/) Walikota Kupang Jonas Salean Pada Acara Pembukaan Lomba Panduan Suara II Tingkat SD Kota Kupang yang dilaksanakan di Aula UPT Taman Budaya dengan geramnya Jonas meminta kepada kadis PPO Kota Kupang Jerhans Ledoh untuk segera memberikan data nama sekolah dan Kepala sekolah yang tidak mengikuti lomba Paduan Suara II tingkat SD Se kota Kupang , serta memberikan surat teguran kepada 61 kepala sekolah yang siswa tidak mengikuti lomba tersebut.

ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pernyataan yang sama juga dilontarkan Walikota Kupang, Jonas Salen ketika ditanya wartawan zonalinenews pada kunjungan hari ke-2 pemantuan Ujian Nasional tingkat SMP di SMP Geovani Kupang. Selasa 6 Mei 2014 pukul 09.45 wita. Jonas meminta kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota Kupang untuk menindaklanjuti masalah tersebut dengan memasukan data sekolah kepala Sekolah kepada dirinya. Pada kesempata tersebut Jonas Juga meminta agar nama –nama tersebut diserahkan juga kepada para awak media . Dengan tegas didepan Walikota Kupang Kadis PPO, Jerhans Ledoh menyatakan siap Pak Wali dan berjanji akan memberikan data tersebut kepada Walikota Kupang , termaksud awak media .
Kadis PPO Jerhans Ledoh berjaji kepada para awak media didepan Walikota Kupang ,agar sepelungnya dari pemantauan hasil ujian Naisonal SMP , akan memberikan data tersebut kepada media .namun sayang data yang di janjikan Kadis belum juga di realisasikan sampai sore hari sampai usai jam kerja kantor.
Rabu 7 Mei 2014 Pagi pukul 10.15 Wita Rabu 7 Mei 2014 diruang kerjanya Kepala Dinas Perhubungan Kota Kupang , Jerhans Ledoh ketika zonalinenews mempertanyakan tentang data yang dijanjikan akan diberikan kepada walikota dan awak media , jerhans Ledoh terlihat Panik dan meminta kepada sekertarisnya untuk mencek data pada Kabid TK SD, setelah sekertaris mengecek ternyata Kabid TK tidak berada di tempat, ketika kepala dinas meminta ke bagian kurikulum tentang nama –nama tersebut bagian karikulum juga sedang bertugas keluar Daerah . “Maaf ade wartawan pak kabid sedang keluar daerah, saya juga sudah meminta ketua panitia Lomba untuk mendata nama –nama kepala sekolah yang tidak mengikuti lomba dan siang ini pukul 13.0 wita ade –ade wartawan kemari untuk mengambil data tersebut, “jelas Ledoh.
Jerhans Ledoh menambahkan, perintah pak Walikota Kupang harus dilaksnakan, pagi tadi saya sudah menyuruh staf bagian TK-SD untuk menyiapkan nama-mana sekolah dan kepala Sekolah namun yang bersangkuta lagi keluar. “ Hari ini juga saya perintahkan kepada staf saya untuk mengeluarkan surat teguran kepada para Kepala sekolah yang tidak mengikuti lomba. “Saya berjanji siang ini akan memberikan data tersebut kepada ade-ade wartawan sehingga ade-ade wartawan bisa mengecek sendiri kepada kepala sekolah, alasan kenapa sekolah yang bersangkutan tidak mengikuti lomba tersebut”tegas Jerhans .
Jerhans menjelaskan , pada tahun 2013 lalu kita sudah buat komitmen bersama pak Walikota dan para kepala sekolah SD untuk semua sekolah sebanyak 138 SD sekota Kupang Wajib mengikuti lomba, dan teryata pada saat lomba yang mengikuti lomba hanya 77 sekolah sedangkan 49 sekolah tidak mengikuti lomba tanpa alasan yang jelas, dan hal ini yang membuat walikota Kupang Jonas Salean geram .
Tepat jam 13.30 wita Ketua Panitia lomba panduan suara II tingkat SD sekota Kupang, Samuel Langa menyerahkan data nama sekolah dan kepala sekolah yang tidak mengikuti lomba kepada zonalinenews untuk dipublikasikan. (*rusdy)