ZONALINENEWS.COM, KUPANG – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Kupang menggelar apel siaga 3+1 kunci pemasyarakatan maju.
Apel siaga 3+1 kunci pemasyarakatan maju untuk meningkatkan kewapadaan di dalam Lapas Peremuan Kupang yang diharapkan di Halaman Lapas Perempuan Kupang ini langsung dipimpin oleh Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Kupang, Dewi Andriani.
Perempuan Kelas IIB Kupang, Dewi Andriani mengatakan, apel siaga tersebut digelar untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijrah yang dipandang perlu untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas Perempuan Kelas IIB Kupang serta guna meningkatkan pelayanan Pemasyarakatan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, hal tersebut juga dilakukan guna menjamin para WBP tetap dapat menjalankan kegiatan Hari Raya Idul Fitri dengan hikmat dan aman. Selain itu ia mengatakan, kegiatan ini juga dilakukan sebagai bentuk komitmen program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan merupakan salah satu agenda kegiatan dalam memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan yang Ke-60 tahun 2024.
“Selain apel siaga kita juga melakukan inspeksi atau pengecekan terhadap kesiapan setiap petugas engamanan dalam menjalankan tugas pada hari raya,” ungkap Dewi kepada wartawan di Lapas Perempuan Kupang, Jumat 5 April 2024.
Ia menyebutkan, dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri, pelaksanaan tugas dan fungsi pengamanan pada Lapas Perempuan Kupang perlu dioptimalisasi dan ditingkatkan.
“Diperlukan penanganan dan peningkatan kewaspadaan yang lebih ekstra, baik dalam pelaksanaan pengamanan, pembinaan dan pelayanan terhadap Warga Binaan secara khusus agar terwujud penyelenggaraan kegiatan ibadah pada bulan Suci Ramadhan ini dapat berjalan dengan lancar,” ungkap Dewi.
Untuk menyiapkan segala sarana dan prasarana keamanan, lanjut Dewi penunjang layanan kunjungan dan penitipan barang dengan maksimal seperti masker, sarung tangan, plastik bening, kartu kunjungan serta penitipan barang dan lain-lain.
“Saya berharap seeluruh jajaran petugas harus melaksanakan seluruh instruksi yang telah saya sampaikan ini, dan selalu menjaga komitmen kinerja dengan melakukan tugas sesuai dengan SOP,” katanya.
“Utamakan sikap humanis dan mengedepankan dialog dengan Warga Binaan serta melakukan pendekatan saat ibadah maupun kontrol keliling. Tidak lupa juga kita ingatkan agar selalu menerapkan budaya hidup bersih baik lingkungan blok dan kamar hunian masing-masing WBP.” tutup Dewi. (*y3r)