ZONALINENEWS.COM, SOE – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kabupaten Timur Tengah Selatan (TTS), Ivoni Lusyana Karolina Non korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) minta pihak Polres TTS tangkap pelaku KDRT Herto Oematneu yang tidak lain adalah suaminya sendiri.
Menurut Ivoni, ia sering mendapat perlakukan kasar atau KDRT dari suaminya. Sehingga atas perlakuan itu ia sudah melaporkan kasus tersebut ke Polres TTS.
“Saya mengalamai perlakuan KDRT dari suami saya pada 24 Januari 2024, dan kasus itu saya sudah melaporkan kepada Polres TTS agar segera menahan suami saya. Karena saya merasa terancam,” kata Ivony kepada wartawan, Kamis 18 April 2024
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengisahkan, kasus KDRT sudah sering dialaminya setelah suaminya membawanya dari Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk tinggal bersamanya di Desa Kapan, TTS. Sesampainya di Kapan TTS Dirinya sering di Pukul, di kunci di dalam Gudang bersama Anaknya dan tidak di Beri Makan Oleh suaminya .
Laporan ini bermula dari pemukulan yang dilakukan suaminya hanya karena dirinya menyumbang kopi dan susu masing-masing satu renteng ke anak yatim piatu pada Desember 2023 lalu.
“Dia marah karena saya menyumbang bagi anak panti asuhan, sehingga saya dipukul,” kisahnya.
Menurutnya, setelah melakukan laporan polisi, keduanya diminta Damai dengan menandatangani surat pernyataan, namun setelah itu, suaminya kembali melakukan aksi yang sama.
“Pada 28 Januari 2024 saya dipukul lagi di Bagian muka dan mengenai mata dan mematahkan jari tangan dan jari kaki ,maka saya lapor lagi ke polisi untuk diproses hukum,” katanya.
Namun ia mengaku, setelah dirinya melaporkan suaminya ke Polres TTS, dirinya merasa terancam akan dibunuh oleh suaminya jika bertemu.
“Saya takut, dia (suaminya) ancam akan bunuh saya kalau ketemu. Sekarang saya takut keluar rumah,” katanya. Karena itu, dia meminta aparat kepolisian TTS dalam hal ini Kapolres Timor Tengah Selatan untuk segerah menahan pelaku KDRT (Suaminya) sehingga dia bisa merasa aman untuk beraktifitas seperti biasa. “Harapan saya pelakunya ditahan, saya datang mencari keadilan,” pintanya. (*y3r)