Istri Yefta Benggu Siap Tangulangi Semua Kerugian Negara

- Reporter

Rabu, 2 Juli 2014 - 02:52

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ZonalinenewsKupang, Pemerintah Koto (Pemkot) Kupang Nusa Tenggara Timur tidak pernah membantu dana untuk Kepala Bagian (Kabag) Umum Yefta Benggu agar bisa megembalikan kerugian negara dalam kasus pendobelan pembayaran lahan perumahan MBR di kelurahan manulai dua. “Saya Pergi bertemu Kabag umum dalam pemeriksaan Kejaksaan Tinggi (Kejati)  hanya  mendegar penjelasan Kejati untuk bisa mediasi, agar kerugian negara bisa di ganti oleh kabag umum, dari dana pribadinya, “kataWalikota Kupang Jonas Salean kepada wartawan, Selasa 1 juli 2014, Jam 11.30 Wita di ruang kerjanya.

SONY DSC

Menurut Jonas, masa kabag umum pengus koperasi dari jaman kotif hanya dengan Rp. 500.000.000 saja. Saya  walaupun dalam keadaan sakit  kabag umum bisa mengati dengan uang pribadinya, keluaraga benggu itu keluarga besar, dan kabag umum adalah pegelolah hotel juga. Info yang saya dapati, istri kabag umum saat ini uang pribadi  ada Rp.500.000.000,  dan akan melakukan pinjaman di keluarga sebesar Rp. 500.000.000, tersisa  beberapa waktu  ini istri kabag umum lagi mencari pinjaman sebesar Rp. 260.000.000 lagi. Jadi jangan pernah anggap remeh keluarga benggu “Katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia mengatakan, saat ini pemkot lagi di periksa oleh BPK. Saya Walikota tidak punya uang untuk membatu kabag umum untuk menutupi kerugian negara, saya sendiri jalani jabatan sebagai Walikota hanya berharap dari gaji saja, “Katanya.

Ia menjelaskan, Pemkot hanya membantu kabag umum biaya  transportasi berobat ke jakarta saja, sedangkan biaya pengobatan kabag umum itu sediri mempunyai askes atau yang sudah di ganti dengan BPJS tidak perlu di bayar, dan ini semua yang digunakan untuk pengobatan. “Saat ini berbeda dengan dulu, sekarang aturan – aturan untuk Kepala Daerah sangat diperketat dan dibatasi, apabila kita terlena dengan keadaan yang ada, tiba – tiba  pemerikasaan KPK pasti bisa terjebak. Bayangkan saja urusan bantua sosial aja , harus mengunakan proposal masuk dalam dana APBD, ,”jelasnya.

Ia menambahkan, saat ini Kabag umum dalam keadaan sakit dan belum bisa diganti kerugian negara , apabila yang  bersangkutan sudah sembuh baru pasti bisa menggantinya.”Kita tidak mungkin menganti Kabag umum dalam keadaan sakit seperti ini,”tegas Jonas. (*hayer)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

SPK Ajak Peserta Fun Trail Promosikan Pulau Timor
Tim Underdog Lokabo FC Kalahkan Ku-Okitoto FC di Liga Final
Manfaatkan Situasi PPKM Darurat, Jalan Gerbang Pemuda Jadi Tempat Balap Liar Mobil
PERKEMI NTT Sukses Bina 33 Orang Kenshi di Dojo LBH Surya NTT
Susanti Ndapataka Raih Medali Perak di Kejurnas IX 2021
PB Reformasi Kupang Gelar Sparing Patner dan Coaching Clinic Bagi Pemain Bulutangkis Kota Kupang
Serentak di 13 Kota, 100 Pelari Tempuh 86 KM Demi Membangun Sarana Air Bersih di NTT
Lembata Sport and Tourism, Hadirkan Big Fight 2020 dan Pameran Budaya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 16:52

Tindaklanjuti Rekomendasi Pansus, Inspektorat Siap Audit Perumda Pasar Kota Kupang

Senin, 19 Mei 2025 - 14:57

NasDem Minta Pemkot Kupang Lakukan Penertiban Terhadap Pelajar Yang Berkeliaran Pada Saat Jam Belajar

Senin, 19 Mei 2025 - 13:20

DPRD Kota Kupang Minta Pemkot Lakukan Audit Investigasi Inspektorat Terhadap Perumda Pasar

Selasa, 6 Mei 2025 - 00:02

Revisi Perda RTRW Untuk Menata Kota Kupang Lebih Baik Kedepan

Senin, 5 Mei 2025 - 22:17

Pansus DPRD Kota Kupang : Ada Upaya Mempersulit Izin PBG di Dinas PUPR Kota Kupang

Minggu, 4 Mei 2025 - 13:21

Viral Aksi “Koboi” di Jalan El Tari Kota Kupang Ancam Tembak Pedagang Kopi

Sabtu, 3 Mei 2025 - 16:29

DPRD Kota Kupang Minta Dinkes Tingkatkan Kesejahteraan Bagi Kader Posyandu

Kamis, 1 Mei 2025 - 03:13

Dihantam Gelombang, ABK Perahu Tunas Harapan 03 Tenggelam dan Hilang di Laut TPI Oeba

Berita Terbaru

Kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI

Nusa Tenggara Timur

Anggota DPR RI Viktor Laiskodat Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:23

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi
slot gacor