Zonalinenews-BOGOR. Blocking the action of using public transport and bus made in Bogor Community Tranfortas get resistance from hundreds of members of the military who passed Sunday, July 7, 2013.
Hundreds of members of the military to use the full arsenal rampage and destroyed four vehicles is blocking. The fourth vehicle is majoring in Bogor and two buses and public transport Jonggl 03 majors Bubulak Baranangsiang Terminal. Damaged vehicles on the glass and body parts damaged due at using weapons.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bogor majoring Joonggol bus driver, Yaya said car windshields smashed for being in the way. He said, the incident began when a group of members of the military to use four-wheel drive and two crossed Kujang monument area, but because when it happens the action unblock the road refused revitalization Baranangsiang terminal, military members in uniform straight down and destroy the windshield.
“Destiny straight away and did not dare to get closer to the car,” said Yaya. (OKZ).
Indonesia Verion
Ratusan Anggota TNI Mengamuk Hancurkan Bus
Zonalinenews- BOGOR. Aksi blokir jalan menggunakan angkutan umum dan bus yang dilakukan Komunitas Pengguna Tranfortas di bogor mendapat perlawanan dari ratusan anggota TNI yang melintas Minggu 7 Juli 2013.
Ratusan anggota TNI dengan menggunakan persenjataan lengkap mengamuk dan menghancurkan empat kendaraan yang menghalangi. Keempat kendaraan tersebut adalah dua bus jurusan Bogor dan Jonggl dan angkutan umum 03 jurusan Bubulak Terminal Baranangsiang. Kendaraan yang rusak pada bagian kaca dan body karena di rusak menggunakan senjata.
sopir bus jurusan Bogor Joonggol, Yaya mengatakan kaca depan Mobilnya dihancurkan karena dianggap menghalangi jalan. kata Menurutnya, kejadian tersebut berawal saat rombongan anggota TNI dengan menggunakan kendaraan roda empat dan dua melintas di kawasan Tugu Kujang, namun karena saat itu terjadi aksi blokir jalan menolak revitalisasi terminal Baranangsiang, anggota TNI berpakaian seragam langsung turun dan menghancurkan kaca mobil.
” dirnya langsung menjauh dan tidak berani mendekat ke mobil,” kata Yaya. (OKZ)