ZONALINENEWS.COM, KEFAMENANU – Bupati Timor Tengah Utara, Falentinus Kebo minta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) TTU agar menolak program yang tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Usulan program yang akan diajukan untuk dianggarkan harus sesuai kebutuhan riil masyarakat. Kalo usulan programnya dinilai tidak menjawab kebutuhan masyarakat, forum harus berani tolak usulan tersebut,” kata Falentinus Kebo dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan Forum Perangkat Daerah yang membahas Rancangan Awal Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah di Aula Bapelitbangda TTU, Rabu 9 April 2025.
Dikatakan, sebagai pimpinan OPD dan peserta forum proses perencanaan harus dimulai dengan keberanian untuk menyaring setiap usulan masyarakat secara objektif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau itu hanya keinginan tanpa menjawab masalah nyata, jangan ragu untuk menolak. Perencanaan kita harus tepat sasaran,” ujarnya.
Ia juga mendorong setiap perangkat daerah agar menyelaraskan program dan kegiatan dalam Renja dengan prioritas kebutuhan masyarakat. Bukan hanya itu, Bupati Falen menggarisbawahi bahwa semua rencana kerja harus mengacu pada visi dan misi pembangunan daerah tahun 2025-2030.
“Tidak boleh ada program yang bergerak sendiri tanpa arah. Semua harus satu garis lurus dengan visi besar yang kita bawa untuk TTU,” tegasnya. (*mil)