Home / Tak Berkategori

DPRD Lembata Komit Tuntaskan Kasus Dugaan Penggunaan Ijasah Palsu Bupati

- Reporter

Kamis, 18 Februari 2016 - 06:42

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPRD Lembata, Ferdinandus Koda

Ketua DPRD Lembata, Ferdinandus Koda

Ketua DPRD Lembata, Ferdinandus Koda
Ketua DPRD Lembata, Ferdinandus Koda

Zonalinenews,Kupang, Kasus dugaan penggunaan ijasah palsu oleh Bupati Lembata, Eliazer Yentjie Sunur kini menyisahkan pekerjaan rumah bagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lembata. Setelah menerima pengaduan dari Aliansi Masyarakat Lembata (AMAL), DPRD langsung membentuk tim Panitis Khusus (Pansus) guna melakukan penelusuran terkait pengaduan tersebut.
Saat ini, masa kerja Pansus tersebut telah diperpanjang diperpanjang hingga satu bulan, terhitung sejak 15 Januari hingga 15 Maret. Perpanjangan masa kerja Pansus ini, menunjukan bukti keseriusan wakil rakyat dalam menindaklanjuti tuntutan masyarakat. DPRD Lembata berkomitmen, akan mengusut tuntas kasus dugaan penggunaan ijasah palsu yang melibatkan Bupati Sunur.
“Semua ini demi masyarakat Lembata dan kami sebagai wakil rakyat berkomitmen akan menuntaskan kasus ini,” ujar Ketua DPRD Lembata, Ferdinandus Koda, saat dikonfirmasi via telepon selular, 17 Februari 2016, sekitar pukul 4.00 wita.

Dikatakan, sejak menerima laporan dari AMAL, DPRD telah berkomitmen untuk menindaklanjuti kebenaran kasus itu. Sejak terbentuk, tim Pansus telah melakukan penelusuran guna mengumpulkan bukti-bukti ke instansi terkait di Jakarta, termasuk Universitas yang mengeluarkan ijasah yang bersangkutan. Hingga kini, menurut Ketua DPRD, masa kerja tim Pansus diperpanjang hingga satu bulan kedepan.

Terpisah, Ketua Pansus, Piter Balawukak yang dihubungi via telepon selular, 17 februari 2016 mengatakan, saat ini dirinya bersama rekan setim masih berada di Jakarta untuk melakukan pengumpulan data.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengumpulan data, menurutnya, membutuhkan waktu sehingga, sebagai Ketua Pansus, dirinya meminta untuk diperpanjang masa kerja tim Pansus. Terkait hasilnya, dirinya mengatakan, belum saatnya dibuka ke public, karena masih dalam proses pengumpulan bukti dan data di instansi terkait, yakni pihak Dikti dan Universitas Krisnadharma Jakarta.
“Kasus ini butuh waktu lama sehingga sebagai Ketua Pansus saya bekerja professional guna menjawab kebutuhan masyarakat Lembata. Hasil kerja kami nanti pada saatnya akan kami buka ke publik,” ujarnya.

Untuk diketahui, kasus dugaan penggunaan ijasah palsu oleh Bupati Sunur ini terkuak ketika aktivis AMAL yang terdiri dari FP2L dan ARDIRAS melakukan penelusuran terkait keabsahan ijasah S1 Teknik milik Bupati Sunur. Selain melakukan pengaduan ke DPRD Lembata, kasus ini juga telah dilaporkan Polres Lembata dan Mabes Polri. (*Amar Ola Keda)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Momen Petugas Medis IGD RSUD Menia Sabu Raijua Kelelahan Saat Kerja Viral di Media Sosial
Hari Ini, Sebanyak 428 Siswa di Kota Kupang Ikut UN Paket C
Cukup Gunakan KTP, Warga Kota Kupang Dapat Pelayanan Kesehatan Gratis di RSUD S. K. Lerik Kupang
Komisi IV DPRD Kota Kupang Lakukan Kunjugan Ke Mitra Kerja Komisi 
Komisi II DPRD Kota Kupang Lakukan Kegiatan Monitoring ke Beberapa OPD Mitra Komisi, Ini Tujuannya
SD Inpres Naikoten 1 Kota Kupang Berbagi Kasih Natal Bersama Anak Murid Kurang Mampu
DPRD Kota Kupang Optimis PAD Kota Kupang di Tahun 2025 Naik Signifikan, Target Rp. 344 Miliar
Pekerjaan Pipa SR Tahun 2024 Belum Selesai, Komisi III DPRD Kota Kupang Turun Pantau Lokasi
Ketua Komisi IV Minta Dinkes Kota Kupang Perkuat Sosialisasi Bahaya Rabies ke Masyarakat
Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Kabupaten Kupang Penyebab Pohon Besar Tumbang, Tutup Akses Jalan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 20:35

Cukup Gunakan KTP, Warga Kota Kupang Dapat Pelayanan Kesehatan Gratis di RSUD S. K. Lerik Kupang

Senin, 13 Januari 2025 - 16:14

Komisi IV DPRD Kota Kupang Lakukan Kunjugan Ke Mitra Kerja Komisi 

Sabtu, 11 Januari 2025 - 22:48

Komisi II DPRD Kota Kupang Lakukan Kegiatan Monitoring ke Beberapa OPD Mitra Komisi, Ini Tujuannya

Sabtu, 11 Januari 2025 - 21:17

SD Inpres Naikoten 1 Kota Kupang Berbagi Kasih Natal Bersama Anak Murid Kurang Mampu

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:25

DPRD Kota Kupang Optimis PAD Kota Kupang di Tahun 2025 Naik Signifikan, Target Rp. 344 Miliar

Jumat, 10 Januari 2025 - 21:44

Ketua Komisi IV Minta Dinkes Kota Kupang Perkuat Sosialisasi Bahaya Rabies ke Masyarakat

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:56

Ketua DPRD Kota Kupang Minta Pengusaha dan Pemkot Harus Kolaborasi Untuk Tingkatkan PAD

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:32

Aliansi Gelar Aksi Bisu di Gedung DPRD Kota Kupang, Jabir Marola : Kami Tidak ‘Alergi’ Dengan Aspirasi Masyarakat

Berita Terbaru

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi