Diabaikan Pemda Dan DPRD Flotim, Nakes Gelar Aksi 1000 Lilin di Halaman RSUD

- Reporter

Jumat, 4 November 2022 - 14:49

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonalinenews.com, Flores Timur – Aksi spontan dan damai bertajuk “Aksi 1000 Lilin” sebagai bentuk protes terhadap Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Flores Timur, digelar ratusan Tenaga Kesehatan (Nakes) di pelataran RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka, Kamis, 3 November 2022 malam.

Aksi protes tersebut berkaitan dengan uang jasa yang menjadi hak Nakes sebesar Rp. 5,6 miliar sebagai dana layanan pasien Covid-19 yang disalurkan Kemetrian Kesehatan RI, namun oleh Pemda Flotim mengatakan bukan hak medis di RSUD dan diamini DPRD setempat.

Pantauan Zonalinenews.com, aksi diawali doa bersama dan menyampaikan pernyataan sikap, selanjutnya ratusan Nakes menyalakan lilin-lilin yang menghiasi seluruh pelataran RSUD dr. Hendrikus Fernandez.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berikut pernyataan sikap yang disampaikan Koordinator aksi, dr. Fitry dihadapan wartawan dengan penuh nada kesal

Kami pegawai RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka menyatakan keprihatinan terhadap hak akan jasa pelayanan pasien Covid tahun 2021 yang telah diatur sesuai ketentuan yang berlaku namun dinyatakan oleh Pemda Kabupaten Flores Timur bukan merupakan hak kami, atau dianggap kami tidak memiliki hak.

Pernyataan pemerintah bahwa dana dari Kemenkes RI yang merupakan klaim untuk layanan pasien Covid-19 tahun 2021 yang sesuai dengan peraturan bukan merupakan hak pegawai RSUD Larantuka dinilai sangat bertentangan dengan peraturan yang berlaku.

Upaya diplomasi dengan Pemda Flotim telah dilakukan secara baik dan sesuai aturan, namun pemerintah tetap berpegang pada hasil evaluasi rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Flores Timur tentang perubahan APBD tahun anggaran 2022 Nomor 900/287/BKUD5/2022 tertanggal 7 Oktober 2022.

Namun hasil tersebut semakin mengaburkan hak-hak kami. Dan hasil evaluasi tersebut tidak memperhatikan regulasi yang masih berlaku menyangkut hak-hak kami. Kami berharap segera dilakukan audit terhadap penggunaan dana klaim covid-19 tahun 2021 yang baru dibayarkan ditahun 2022 tersebut.

Selain itu dijelaskan dr. Fitry aksi damai 1000 lilin oleh pegawai RSUD ini dilakukan di lingkungan RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka dengan perhitungan tidak terganggunya pelayanan masyarakat sekitar.

“Kami akan tetap berjuang untuk mendapatkan hak kami sesuai dengan peraturan yang berlaku juga sangat mengharapkan keadilan atas pemenuhan hak-hak dan kewajiban kami. Tujuan kami adalah apa yang menjadi hak kami segera dibayarkan oleh Pemda Kabupaten Flores Timur,” tegasnya.

Menurutnya, dalam regulasi tertuang hak Nakes sebesar 40% dan sesuai regulasi seharusnya diterima tiga kali namun sampai sekarang baru dua kali diterima.

“Kami bingung, karena belum ada perubahan aturan yang ada. Hanya berdasarkan hasil evaluasi kemudian dinyatakan bahwa mereka tidak punya hak. Untuk penerimaan uang jasa, pada tahap pertama berkisar Rp. 1 miliar dan tahap kedua Rp. 4 miliar sedangkan tahap ke tiga belum diterima dengan total Rp. 5,6 miliar,” tutupnya.

Diketahui pegawai RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka yang tergabung dalam aksi 1000 lilin terdiri dari dokter, perawat, bidan, tenaga anastesi, tenaga analis, tenaga radiografi, tenaga teknis kefarmasian, tenaga elektronmedik teknisi, petugas oksigen, petugas kamar mayat, supir, cleaning service, dan satpam.

*Ted

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bulan Suci Ramadhan, Alumni Akpol 2021 di NTT Berbagi Berkah Bersama Anak Panti Asuhan
Pemprov Berharap Forum Pemuda NTT Bisa Mengajak Anak Muda NTT Untuk Pulang dan Membangun NTT
Bank BI Perwakilan NTT : Forum Pemuda NTT Harus Mendorong Anak Muda Untuk Berperan Aktif Bangun NTT
Dukung Program Gubernur “Ayo Bangun NTT”, Kadin NTT Beri Apresiasi Kepada Forum Pemuda NTT
Wakil Ketua I DPRD Kota Kupang Jabir Marola Gelar Buka Puasa Bersama Warga
Partai NasDem Berbagi Kasih di Bulan Ramadhan Bersama Warga Muslim di Kota Kupang
Melki – Johni Siapkan Ruang Pengaduan “Meja Rakyat” dan Sekertariat “Ayo Bangun NTT”
Komisi II DPRD Kota Kupang Gelar RDP Bersama Disperindag Soal Pasar Murah Bersubsidi
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 23:29

Wakil Ketua I DPRD Kota Kupang Jabir Marola Gelar Buka Puasa Bersama Warga

Jumat, 14 Maret 2025 - 21:05

Komisi II DPRD Kota Kupang Gelar RDP Bersama Disperindag Soal Pasar Murah Bersubsidi

Kamis, 13 Maret 2025 - 23:47

World Cancer Day 2025, Dines Kota Kupang Kerjasama Dengan PDS PA dan PDSRK Gelar Deteksi Dini Kanker Mulut Rahim dan Tumor Payudara

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:35

Kewenangan Pengelola Parkir di Kota Kupang Ada di Pemkot

Selasa, 11 Maret 2025 - 16:54

DPRD Kota Kupang dan Pemkot Setujui Penetapan Ranperda Kota Layak Anak

Kamis, 27 Februari 2025 - 23:03

Adrian Masang Resmi Terima SK Ketua DPD Kota Kupang Forum Pemuda NTT

Rabu, 26 Februari 2025 - 14:09

Tahun 2025 Pemkot Kupang Anggarkan Dana Rp 44, 7 M Untuk Pekerjaan Jalan Lingkugan dan Hotmix

Selasa, 25 Februari 2025 - 18:38

Kekurangan Anggaran ETMC 2025, DPRD Kota Kupang Minta Semua Pihak Kolaborasi Dukung Persekota Koepang

Berita Terbaru

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi