Data KPPTSP Sapi NTT yang Keluar 42 Ribu Ekor

- Reporter

Kamis, 2 Oktober 2014 - 06:36

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Drs, Yoacim Kotan

Drs, Yoacim Kotan

Zonalinenews-Kupang, Berdasarkan data dari Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (KPPTSP) Propinsi NTT, data pengiriman sapi NTT  yang dikirim  resmi sampai  tanggal 30 September 2014 sebanyak 42 .220 ekor dengan kuota untuk NTT tahun 2014 sebanyak 55.000 ekor. Demikian disampaikan Kepala  KPPTSP NTT, Drs Yoacim Kotan di ruang kerjanya Kamis  2 Oktober 2014.

Drs, Yoacim Kotan
Drs, Yoacim Kotan

 

Menurutya, sesuai standar operasional (SOP)   pihaknya hanya menerima rekomdasi dari dinas teknis terkait pengirman sapi dari kabuputen/kota  asal sapi. Rekomdasi yang terdiri dari , rekomondasi dari dinas peternakan NTT, rekomdasi kesehatan ternak sapi  dari Dinas Peternakan NTT, serta slip setoran bank NTT sebesar 20 ribu dari kabupaten/ Kota . Laporan realisiasi pengiriman sapi sebelumnya dari pengusaha, untuk mengontrol kuota pengiriman sapi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut menurutnya setelah itu pengusaha membayar retribusi  ternak sapi per ekor sebesar 100 ribu rupiah ke kas dearah yang dibayarkan pada KPPTSP  NTT melalui bank NTT , kemudian  keluarlah rekomendasi yang di pakai pengusaha  untuk masuk Balai karantina Klas I pertanian Kupang , untuk diproses  pemeriksaan kesehatan hewan,  serta  dilanjutkan untuk pengiriman keluar NTT.

“ Sesuai data resmi sapi yang dikirim keluar  NTT sebanyak 42 .220 ekor, selanjutnya kami tidak tau , kami mengeluarkan rekomendasi , karena tugas kami bersadasarkan SOP hanya rekomendasi bukan pengawasan,”tegasnya.

Ia menjelaskan berdasarkan SK Gubernur NTT, terdapat  19 Kabupaten yang melakukan pengirman sapi keluar NTT, yaitu  Kota Kupang, Kabupaten Kupang, TTS, TTU, Belu, Malaka, Sikka, Ende, Ngada, Nagekeo, Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur, Sumba Timur ,  Sumba Barat Daya, Sumba Tengah dan Kabuapten Sabu Raiju , sedangkan  4 kabupaten tidak melakukan pengiriman sapi, diantaranya Kabupaten Alor, Lembata, Flotim dan Sumba Barat. “ ini berdasarkan SK Gubernur dan sesuai Kouta sebanyak 55 .000 ekor sapi tahun 2014,”Ungkap Yoacim.

Sementara itu berdasarkan data Dinas Perternakan NTT , sampai dengan 19 September 2014 sapi yang dikirim ke luar NTT sebanyak 41.627 ekor sapi dari kouta 55.000 . (*rusdy)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pengembangan Jaringan Indosat di NTT Mengalami Peningkatan 3,7 Kali Lipat
Sebanyak 200 Warga Kurang Mampu di Kabupaten Flotim Dapat Bantuan Listrik Gratis Dari PLN NTT
KAI Commuter Terus Lakukan Inovasi Sistem Keamanan Bagi Penumpang
Melianus Atakay SST, MT Mengucapkan Selamat Idul Fitri 1444 Hijriah
Polres Alor tetapkan SS sebagai Tersangka Kasus Penganiayaan Ketua DPRD Kabupaten Alor
Dilaporkan Dugaan Tindak Pidana Pencurian, Sekwan Alor Klarifikasi Pengambilan Mobil Dinas Sesuai Aturan
Ojol Kajek Hadir di Kota Kupang, Tarif Terjangkau dan Murah
tes
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 September 2023 - 19:31

Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Kris Baitanu Resmi Dikukuhkan Jadi Ketua AMK

Sabtu, 23 September 2023 - 16:39

Kuasa Hukum Minta Polisi Usut Nama Lain Dalam Peristiwa Berdarah di Depan Unkris Kupang

Sabtu, 16 September 2023 - 22:24

Kurang dari 24 Jam, Jatanras Polresta Kupang Kota Berhasil Bekuk Pelaku Penikaman di Oesapa

Sabtu, 16 September 2023 - 15:08

Lawan Disinformasi, AJI-Google News Initiative Gelar Diskusi Terpumpun

Sabtu, 16 September 2023 - 00:22

1 Orang Meninggal Dunia dan 4 Unit Motor Terbakar, Polresta Kupang Kota Lakukan Penyelidikan Tragedi di Oesapa

Minggu, 10 September 2023 - 12:51

Open Turnamen HIPAKAD Dandim Cup I, Dandim 1604/Kupang Minta Jaga Sportivitas

Minggu, 10 September 2023 - 10:28

64 Tim Ikut Berlaga Pada Open Turnamen HIPAKAD Dandim Cup I 2023 di Kota Kupang

Selasa, 15 Agustus 2023 - 19:33

Sambut HUT RI Ke-78, Komunitas Tokijo Lakukan Touring Bersama Keliling Kota Kupang

Berita Terbaru

Nusa Tenggara Timur

Miris Hutan Lindung di Kecamatan Liae Mulai dirusak

Sabtu, 23 Sep 2023 - 19:10

Nusa Tenggara Timur

Mako Polres Sabu Raijua Diresmikan Kapolda NTT

Jumat, 22 Sep 2023 - 10:08