Home / Tak Berkategori

Dana Bantuan Rumah Bagi Warga Manggarai Diduga disunat

- Reporter

Kamis, 26 Juni 2014 - 08:48

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zonalinenews-Ruteng,-Proyek rehabilitasi rumah rakyat miskin senilai Rp. 990 juta rupiah yang bersumber dari APBD Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur tahun 2014 yang diperuntukan bagi 132 kepala keluarga di dua Kecamatan di wilayah kabupaten Manggarai disunat. Masing-masing penerima manfaat mendapat bantuan berupa Bahan Bangunan Rumah (BBR) senilai Rp. 7,5 juta rupiah, namun dari nominal  tersebut pihak ke tiga atau distributor BBR memotong sebesar Rp.1,5 juta rupiah.

bantuan rumah

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“ Katanya dana 1,5 juta rupiah itu merupakan biaya pengangkutan tapi hal itu tidak pernah dibahas sebelumnya,” ujar Dominikus Talis.

Menurut Dominikus, salah seorang warga penerima bantuan tersebut menjelaskan hasil kesepakatan mereka untuk pendropingan material maka dana tersebut di potong Rp 1.500.000 per rumah, selain itu keputusan bersama saat itu juga akan di beri papan 59 lembar, pasir 5 kubik, semen 15 sak, paku seng 3 kg, paku 10 cm 3kg, paku 7 cm 6 kg dan seng 45 lembar.

Namun sayangnya, ujar Dominikus, dalam pelaksanaannya distributor mendistribusikan material yang tidak sesuai dengan kesepakatan bersama, sebagai contoh pengadaan pasir, dalam kesepakatan pasir tersebut merupakan pasir berkelas yang bersumber dari Wae Reno. Tetapi faktanya pasir tersebut didatangkan dari Wae Lengkas. Dirinya menambahkan pasir Wae Lengkas tidak pantas untuk mendirikan sebuah rumah karena pasir tersebut masih tercampur dengan tanah.

Sejauh ini, kata Dominikus, papan untuk perumahan belum didrop. “Jangan karena ini dana bantuan rehabilitasi rumah maka proses pendistribusian material asal semaunya pihak distributor” kata Dominikus.

Dikatakannya distributor pengadaan materiail ini saudara Moni Ambang. “Kami tidak puas dengan keberadaan pasir ini, pak lurah sudah menghimbau bahwa jika material tersebut tidak sesuai dengan kesepakatan berhak untuk di tolak,” terangnya

Menanggapai hal ini, Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai, Rafael Ogur di kantor bupati, pukul 09:00 WITA menjelaskan pihaknya selalu mendengar aspirasi masyarakat tersebut dan berkoordinasi dengan lurah karot untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Dari Dinsosnakertrans langsung turun ke lokasi untuk investigasi persoalan. Dari pantauan terakhir media ini, tim dari Dinsos Nakertrans bersama lurah menuju ke Kelurahan Karot untuk membahas secara bersama.(*kons)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

NasDem Minta Pemkot Kupang Lakukan Penertiban Terhadap Pelajar Yang Berkeliaran Pada Saat Jam Belajar
DPRD Kota Kupang Minta Pemkot Lakukan Audit Investigasi Inspektorat Terhadap Perumda Pasar
Nobar Film Tabayyun, NasDem Ajak Masyarakat Kota Kupang Tetap Pertahankan Prinsip Pribadi dan Kebenaran
Anggota DPR RI Viktor Laiskodat Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Dirut Perumda Pasar Kabur Saat Pansus DPRD Kota Kupang Turun Uji Petik Lapangan, Ada Apa?
Jelang Kunker Wakil Presiden di NTT, TNI – Polri Gelar Apel Siaga
Revisi Perda RTRW Untuk Menata Kota Kupang Lebih Baik Kedepan
Pansus DPRD Kota Kupang : Ada Upaya Mempersulit Izin PBG di Dinas PUPR Kota Kupang
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 14:57

NasDem Minta Pemkot Kupang Lakukan Penertiban Terhadap Pelajar Yang Berkeliaran Pada Saat Jam Belajar

Senin, 19 Mei 2025 - 13:20

DPRD Kota Kupang Minta Pemkot Lakukan Audit Investigasi Inspektorat Terhadap Perumda Pasar

Sabtu, 17 Mei 2025 - 12:52

Nobar Film Tabayyun, NasDem Ajak Masyarakat Kota Kupang Tetap Pertahankan Prinsip Pribadi dan Kebenaran

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:23

Anggota DPR RI Viktor Laiskodat Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Kamis, 8 Mei 2025 - 00:09

Dirut Perumda Pasar Kabur Saat Pansus DPRD Kota Kupang Turun Uji Petik Lapangan, Ada Apa?

Selasa, 6 Mei 2025 - 00:02

Revisi Perda RTRW Untuk Menata Kota Kupang Lebih Baik Kedepan

Senin, 5 Mei 2025 - 22:17

Pansus DPRD Kota Kupang : Ada Upaya Mempersulit Izin PBG di Dinas PUPR Kota Kupang

Senin, 5 Mei 2025 - 17:01

Masyarakat Adat Suku Bajo di Pulau Kera Tolak Pembangunan Villa Milik PT. Pitoby Grup

Berita Terbaru

Kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI

Nusa Tenggara Timur

Anggota DPR RI Viktor Laiskodat Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:23

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi
slot gacor