
Zonalinenews, Kupang – Lagi – lagi dalam rangka pemenuhan sumber daya manusia kesehatan ( SDMK) di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia melalui Badan Pengembangan & Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Kesehatan ( BPPSDMK) dan Komite Intership Dokter Indonesia ( KIDI) akan melakukan visitasi wahana ke beberapa Rumah Sakit di Provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya; Rumah sakit Carolus Borromeus di Kupang, Rumah Sakit Caritas di Sumba Barat Daya dan Rumah Sakit Ume Manekan di Kabupaten TTS dengan jadwal Visitasi 17 – 19 Juli 2017.
Adapun tujuan dari kunjungan visitasi ini yakni untuk pemenuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan ( SDMK) pada fasilitas kesehatan di Rumah sakit dan Puskesmas yang menjadi wahana Program Intership Dokter Indonesia ( PIDI) guna optimalisasi pelayanan pada masyarakat.
Selain itu juga, dalam kunjungan BPPSDMK &KIDI ini untuk menentukan layak dan tidak Rumah sakit tersebut nanti mereka yang menentukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Demikian yang disampaikan Kepala Bidang Sumber Daya Manusia Kesehatan ( SDMK) Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Lusiana Hermanus, SH.MH, Kepada Zonaline News, Kamis 13 Juli 2017,Pukul 9.30 Wita, di ruang kerjanya.
“Dalam Visitasi ini ada tiga rumah sakit yang akan dikunjungi diantaranya; untuk Kota Kupang, Rumah Sakit Carolus Boromeus , untuk Kabupaten Timor Tengah Selatan ,Rumah Sakit Ume Manekan dan untuk Kabupaten Sumba Barat Daya adalah Rumah Sakit Caritas,” kata Hermanus.
Ia menambahkan, untuk ketiga Rumah sakit yang akan divisitasi ini juga harus ada Puskesmasnya. Dan, untuk sementara Puskesmasnya masih di koordinasi dengan pihak Rumah sakit yang divisitasi. Selain itu Rumah Sakit dan Puskesmas yang dikunjungi harus memiliki tenaga Dokter sehingga untuk menentukan layak dan tidaknya Rumah Sakit & Puskesmas tersebut akan ditentukan oleh BPPSDMK & KIDI dari Pusat.
Peserta yang akan hadir diantaranya dari KIDI Pusat,KIDI Provinsi,Sekretaris PIDI,Direktur Rumah Sakit, Komite Medik Rumah Sakit,Bagian Diklat Rumah Sakit dan Kepala Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten yang akan divisitasi.
Adapun agenda yang akan di bahas diantaranya Penjelasan PIDI &Wahana, penjelasan barang penilaian wahana,penjelasan teknisi visitasi, penjelasan puskesmas pasangan, pembagian tim visitasi & rute perjalanan dan kunjungan kerja penilaian paket wahana ke Rumah sakit dan Puskesmas yang ada di Kota maupun Kabupaten, jelasnya.
“karena itu untuk menentukan layak dan tidak Rumah Sakit & Puskesmas tersebut nanti mereka yang menetukan yang akan menjadi Wahana Program Intership Dokter Indonesia (PIDI) guna optimalisasi pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya (* Agust Kefi)