
ZONALINENEWS.COM – KUPANG, Asyik bercinta atau menjalin asmara berduaan dengan istri orang di dalam kamar kos – kosan, oknum Anggota Sat Lantas Polda Nusa Tenggra Timur (NTT), Fahmi Alkatiri (33) status menikah diciduk Propam Polda NTT, Kamis 11 Oktober 2018, sekitar pukul 23.30 wita di Kelurahan Bakunase, Kecamatan Kota Raja Kota Kupang. Diketahui selingkuhan yang bersama oknum polisi berpakngkat Bripka dalam kamar itu adalah Mardini Safitri (31) warga Kelurahan Solor, Kecamatan Kota Lama Kota Kupang yang masih status sebagai istri orang.
Pantauan zonalinenews.com saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) saat pengebrekan yang dilakukan oleh suami Mardini Safitri bersama – sama dengan keluarga sang suami tersebut, serta Anggota Propam Polda NTT didapati kedua pasangan selingkuh yang diduga lagi asyik bercumbu didalam kamar kos – kosan itu dengan keadaan pintu tertutup dan lampu kamar padam. Kaget ketika pintu digedor oleh Anggota Propam, kurang lebih 5 menit pintu itu dibuka oleh oknum anggota Polisi tersebut. Disaat pintu kos sudah dibuka wanita pelaku perselingkuhan dengan oknum Polisi itu sempat lari bersembunyi di kamar mandi.
Dari hasil pengeledaha didalam kamar kos tersebut, Anggota Propam mengamankan barang bukti berupa Celada Dalam (CD) berwarna hitam milik cewek yang terbuang diatas tempat tidur dan satu buah BH warna crem yang tercecer dilantai. Usai pengeledahan kedua pasangan selingkuh itu langsung dibawa ke Polda NTT untuk pemerikasaan lebih lanjut oleh Propam Polda NTT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Suami dari Mardini Safitri, yang engan disebut namanya kepada zonalinenews.com di Polda NTT, Jumat 12 Oktober, sekitar pukul 04.30 wita dini hari, ia mengungkapkan, terkait kasus peselingkuhan antara istrinya tersebut dengan oknum Anggota Polisi itu, dirinya sudah serahkan sepenuhnya ke pihak Kepolisian yang sudah menagani kasus tersebut. “Jadi untuk kasus ini saya sudah buat laporan dengan pidana umum di Polda NTT. Kasus ini saya serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk ditindak lanjuti sesuai aturan yang ada. Dan saya juga sudah di ambil BAP oleh Penyidik Reskrim Polda NTT,” katanya, (*hayer)