Media Group : Zonalinenews,Erende Post – Kupang – Sebanyak 85 warga Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa Kota Kupang menerima dana Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (PEM) semenjak program itu digelontorkan. Demikian disampaikan Lurah Maulafa, Yanto E Sapay kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin 10 november 2014 Pukul 11.00 Wita .
Untuk menyukseskan pelaksanaan program itu, kata dia, pihaknya terus memberikan perhatian serius dengan mendorong masyarakat sehingga program yang dilaksanakan Pemerintah Kota Kupang dapat mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan para Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) di wilayahnya untuk membahas program pemerintah itu di wilayahnya masing-masing.
“ Sampai saat ini, terdapat 85 orang yang telah menerima dana PEM. Sampai saat ini ada yang sudah melunasi pinjaman dana PEM,”jelasnya.
Ditambahkannya, tahap pertama penyaluran dana itu, kelurahan tersebut mendapat alokasi sebesar Rp250 juta.
Sebelumnya, Kebijakan Pemerintah Kota Kupang menyalurkan dana Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (PEM) cukup membantu meningkatkan pendapatan masyarakat. Demikian disampaikan Lurah Sikumana, Daniel Z. Mone saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (3 /11) .
Ia mengungkapkan, sejak tahun anggaran 2013 hingga saat ini, sebanyak 171 warga Sikumana mendapat kucuran dana PEM. Menurutnya, Pemkot Kupang telah mengucurkan dana PEM untuk kelurahan itu sebesar Rp400 juta.
Dari total dana yang disalurkan itu, jumlah yang diterima bevariasi disesuaikan dengan jenis usaha yang dikembangkan masing-masing penerima.
“Dana ini diberikan kepada orang yang kurang mampu. Dengan bantuan ini diharapkan bisa meningkatkan pendapatan mereka,”katanya.
Sementara pengembaliannya sebut dia, dilakukan secara bertahap disesuaikan dengan besar pinjaman.
Sementara Lurah Oebuu, Kecamatan Maulafa, Zet Batmallo yang ditemui secara terpisah di ruang kerjanya, Senin 3 oktober 2014 mengatakan, sebanyak 97 warga di kelurahannya masuk dalam daftar tunggu untuk menerima dana tersebut.
Untuk percepatan pengguliran dana itu, seluruh masyarakat dihimbaunya agar membantu petugas mengajak masyarakat peminjam segera melunasinya.
Sedangkan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota (BPMK) Kota Kupang, Felisberto Amaral yang ditemui wartawan di ruang kerjanya mengatakan, sejak Pemkot Kupang menyalurkan dana PEM tahun anggaran 2013 lalu hingga saat ini pengembaliannya mencapai 75,3 persen dari total dana yang disalurkan.
Namun demikian kata Amaral, pihaknya menargetkan, akhir tahun anggaran 2014 seluruh dana PEM yang disalurkan tuntas dikembalikan.
“Kalau pengembaliannya cepat maka penggulirannya juga cepat,”katanya.(*bet)
