. WEB SCAMM SCAM PENIPU HATI HATI !!!
223 Pasangan Kumpul Kebo di Kota Kupang Nikah Masal - Zona Line News

223 Pasangan Kumpul Kebo di Kota Kupang Nikah Masal

- Reporter

Jumat, 20 Juni 2014 - 01:04

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda KotaKupang Bernadus Benu mengucapkan selamat bagi pasangan nikah masal di Gerja Asumta Kupang

Sekda KotaKupang Bernadus Benu mengucapkan selamat bagi pasangan nikah masal di Gerja Asumta Kupang

ZonalinenewsKupang, Untuk menghindari hidup kumpul kebo Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan kegiatan nikah masal sebanyak 223 Pasanagan suami istri (Pasutri) bagi agama Kristen Protestan dan Khatolik di enam gereja lingkup Kota Kupang. “Saya yakin bahwa di Kota Kupang ini masih banyak pasangan yang terpaksa harus hidup bersama tanpa ikatan pernikahan yang sah, akibat berbagai kendala terutama dari aspek budaya, ekonomi, dan faktor – faktor lainnya. “Kata Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Kupang Bernadus Benu dalam sambutanya, Kamis 19 Juni 2014, Jam 9.30 Wita di gereja Sta. Maria Asumta Kupang.

Sekda KotaKupang Bernadus Benu mengucapkan selamat bagi pasangan nikah masal di Gerja Asumta Kupang
Sekda Kota Kupang Bernadus Benu mengucapkan selamat bagi pasangan nikah masal di Gerja Asumta Kupang

 

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, program nikah masal ini memang sangat penting di Kota Kupang, maka dari itu Pemkot menganggap perlu terus menggencarkan program nikah masal yang sudah berlangsung sejak tahun 2013 lalu. “ Dengan penuh ketulusan saya mengharapkan dukungan moril dari semua pihak untuk bersama – sama menumbuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, bahwa hidup bersama di luar ikatan yang sah adalah merupakan suatu hal yang keliru dan bertentangan dengan etos kultural, dan nilai – nilai spitual yang kita yakini,  dan Sama sekali tidak dibenarkan baik dari aspek hukum agama maupun menurut ketentuan perlindungan yang berlaku di negarah ini, “Katanya.

Ia mengatakan, tentunya kita berharap bahwa kegiatan nikah masal ini akan menjadi suatu gerakan moril yang mampu menggugah kesadaran masyarakat untuk perlahan – lahan mengikis tradisi seremonial pernikahan yang cenderung menimbulkan ekonomi biaya tunggi (High Cost Economoc) sekaligus merupakan salah satu langkah nyata yang di lakukan oleh pemerintah Kota Kupanguntuk menciptakan, dan menempatkan kembali keteraturan hidup masyarakat seturut tata nilai, norma dan kaidah yang sudah merupakan kesepakatan dan konsukuensi bersama. (*hayer)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Fatumnasi, Politeknik Negeri Kupang Latih Warga Pasarkan Produk Unggulan
Menikmati Taman AgroWisata Kirye
Lembata Hill’s Spot Pariwisata di Puncak Lusikawak
Ini Pesan Kapolda NTT Saat Memimpin Apel di DPSP Labuan Bajo
Kaka Slank dan Istri Berlibur di Danau Kelimutu Ende
Direktorat Pemasaran Pariwisata Regional I Gelar FGD Strategi Reaktivitas Pariwisata Nusantara
Wisata Embung Boelanboong, Prodak Jadi Bumdes Kita
Pemkab Lembata MOU dengan Badan Pelaksana Otoritas Labuan Bajo Flores
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 12:54

Anggota DPRD Kota Kupang Meirlon Fanggidae Gelar Reses di Kelurahan Oebobo, Warga Mengeluh Soal TPS Sampah

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:12

Reses di Kelurahan TDM, Warga Minta Anggota DPRD Kota Kupang Meirlon Fanggidae Perjuangkan Lampu Jalan

Sabtu, 1 Februari 2025 - 18:29

Tumpukan Sampah di Jalan Piet Manehat Meresahkan Warga Kelurahan Kayu Putih

Sabtu, 1 Februari 2025 - 07:31

Pemkot Kupang Diminta Bentuk Satgas Kebersihan di Setiap Kelurahan

Jumat, 31 Januari 2025 - 22:53

Sistem Drainase Buruk Penyebab Banjir di Jalan Trans Timor Kelurahan Oesapa Kota Kupang

Jumat, 31 Januari 2025 - 17:57

Perindo Kota Kupang Bantu Sembako Kepada Korban Tanah Longsor di Kelurahan Manutapen

Jumat, 24 Januari 2025 - 05:57

Keluarga Minta Polisi Tangkap Seluruh Pelaku Pembunuhan Terhadap Moris

Senin, 20 Januari 2025 - 23:02

Warga Minta Pemkot Kupang Segera Ganti Rugi Lahan Yang Dijadikan Tempat Wisata Kuliner Kelapa Lima

Berita Terbaru

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi