Zonalinenews – Kupang. Regional Representatives Council ( DPRD ) of Kupang city,East Nusa Tenggara, asked Kupang Government that in doing both school and health facilities, not only pursuing work completion by spending all the budget but ignoring the quality of the construction.
People are complaining about the construction of SMK 6 which located nearby the market in Kelapa Lima sub-district, they were worried about its quality.” This was delivered by a member of Commission C of DPRD Kupang city, NTT, Immanuel Haning to reporter at the office of Regional Representatives Council of Kupang city, on Friday, October 4, 2013 12:30 pm.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“its normal if they feel worried about their children’s safety. Therefore, commission C plans for a working visit. We ‘ve scheduled to monitor all school for the DAK (Special Allocation Fund) either in 2011, 2012 , and 2013,” said Haning.
Haning admitted , Parliament certainly hope that all works that managed by the Department of Education, Youth and Sports , for education with the given budget must be fully qualified and should be a nice building. Not just spending all the budget but bad in quality,since it can be dangerous for the occupants. Since there still a need to construct many other buildings, we hope there will be no repair proposal again. The budget can be used to construct many other buildings, not only for the reparation,” he said. (*Hayer)
Indonesian Version
Cek Kualitas Gedung, DPRD Kota Kupang tinjau SMK 6
Zonalinenews – Kupang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang Nusa Tenggara Timur, meminta Pemerintah Kota Kupang agar dalam mengerjakan suatu baik sekolah maupun sarana kesehatan, jangan hanya mengejar penyelesaian pekerjaan dengan menghabiskan anggaran lalu melupakan kualitas pembangunan.
“Untuk pembangunan sekolah terdapat pengeluhan dari masyarakat, mengenai bangunan sekolah baru yaitu SMK 6 di dekat pasar Kelurahan Kelapa Lima yang dikerjakan oleh kontraktor dengan kualitas pekerjaannya dikhawatirkan masyarakat,” Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi C DPRD Kota Kupang NTT, Imanuel Haning kepada wartawan di Gedung kantor DPRD Kota Kupang, Jumat 4 Oktober 2013 Jam 12.30 Wita.
“Kekhawatiran masyarakat ini sangat benar, karena mereka menjaga keselamatan anak – anak mereka yang nantinya menggunakan ruangan tersebut. Maka itu komisi C sudah menjadwalkan untuk melakukan kunjungan kerja.“Kita sudah bicara jadwal untuk melakukan pemantauan semua sekolah yakni Dana Alokasi Khusus (DAK) baik 2011,2012, maupun 2013. Ujar” Haning.
Haning mengaku, DPRD tentunya berharap agar semua pelaksanaan pekerajaan yang dikelola oleh dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga , di bidang pendidikan dengan anggaran yang diberikan harus benar-benar berkualitas serta bangunan harus bagus. “ Jangan hanya menghabiskan anggaran lalu kualitasnya dibaikan, itu bisa berbahaya bagi para pengguna, karena nanti tahun berikutnya usul lagi anggaran perbaikan, padahal dana tersebut bisa dipakai pada keperluan pembangunan lainnya bukan hanya perbaikan saja yang diurus ,”katanya. (*Hayer)