114 Pedagang Ikan Di Kelurahan Kelapa Lima Tolak Dialokasikan Ke Pasar Ikan Felaleo

- Reporter

Selasa, 31 Maret 2015 - 13:27

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

114 Pedagang Ikan Di Kelurahan Kelapa  mengajukan keluarah ke dprd Kota

114 Pedagang Ikan Di Kelurahan Kelapa mengajukan keluarah ke dprd Kota

ZonalinenewsKupang, 114 pedagang Ikan dan kuliner di depan hotel Aston Kota Kupang  menolak tegas rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang dalam hal ini Walikota Kupang, Jonas Salean untuk merelokasikan seluruh pedagang di Kelurahan Kelapa Lima agar pindah ke pasar ikan Falaleo Pasir Panjang dan pasar Oebobo.

114 Pedagang Ikan Di Kelurahan Kelapa  mengajukan keluarah ke dprd Kota
114 Pedagang Ikan Di Kelurahan Kelapa mengajukan keluarah ke dprd Kota

“Kami menolak tegas rencana Walikota Kupang yang akan merelokasikan kami seluruh pedagang ikan ke dua pasar tersebut. Tetapi kami juga menghendaki penataan tempat jual ikan sebagaimana rencana reklamasi Pantai Lontar oleh Pemkot Kupang beberapa yang tahun lalu, namun  kami meminta di lakukan beberapa revisi desain sesuai kebutuhan serta pengembangan lokasi ke depan dan dilaksanakan agar tidak mengganggu aktivitas usaha kami, “Kata Koordinator pedagang ikan Kelurahan Kelapa Lima Angki La Ane, pada saat pertemuan dengar pendapat bersama Pemkot Kupang dalam hal ini Dinas Kelautan Dan Perikanan Kota Kupang dan Komisi II DPRD Kota Kupang di ruang Komisi II DPRD Kota Kupang, Senin 30 Maret 2015 pukul 10.30 wita.

Lanjut Angki, pihaknya meminta Pemerintah menetapkan rencana Reklamasi Pantai Lontar di Kelurahan Kelapa Lima, sebagai kawasan wisata kuliner agar dapat mengakomodir para pedagang ikan dan kuliner yang ada dalam menunjang pengembangan wisata Kota Kupang kedepan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikatakan, dirinya berserta seluruh pedagang ikan yang berada di pantai kelapa Lima depan hotel Aston bersedia ditata sesuai kebutuhan keindahan dan kebersihan Kota.

“Kami menagih janji kepada Walikota Kupang pada pertemuan dengan para pengusaha Kota Kupang, termasuk perwakilan pedagang ikan di pantai Kelapa Lima depan hotel Aston Kupang beb, pada saat awal dibukanya hotel Aston tahun 2014 lalu, bahwa pedagang ikan di pantai Kelapa Lima depan hotel Aston tidak akan di relokasi dan meminta Kadis Kelautan Dan Perikanan Kota Kupang agar mendata , menata lokasi para pedagang ikan di pantai Kelapa Lima depan hotel Aston, “ujar Angki.

Pada kesempatan itu Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Kota Kupang, Thom Ga menanggapi permintaan pedagang ikan di pantai Kelapa Lima depan hotel Aston ia menjelaskan, Pemkot Kupang saat ini hanya ingin menata kembali pasar ikan tersebut sehingga penjualan ikan di pantai Kelapa Lima itu bisa teratur dan tidak menganggu aktifitas lalu lintas. “ Tempat para pedagang ikan itu sendiri Pemkot berencana untuk mengeserkan lagi ke belakang, karena disitu nantinya akan di bangun reklamasi pantai, sehingga tempat tersebut bisa menjadi tempat pariwisata yang indah,”ungkap.

Mendengar keluhan dari para pedagang ikan dan penjelasan dari Kadis Kelautan Dan Perikanan Kota Kupang, anggota Komisi II DPRD Kota Kupang, Daniel Hurek menegaskan kepada Pemkot, bahwa perjanjian penataan kembali untuk para pedagang ini harus dibuat surat jaminan, karena apabila tidak ada satu surat jaminan kedepannya, apa yang sudah menjadi rencana Pememerintah saat ini bisa berubah. Dan ketika terjadi perubahan keinginan lagi oleh pemerintah, tentunya  yang sangat rugi para pedagang ikan ini sendiri. (*hayer)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Anggota DPRD Kota Kupang Terpilih Absalon Sine Jadi Tersangka Tipibank
KAI Daop 1 Jakarta Adakan Sosialisasi Anti Pelecehan Seksual di Stasiun Jakarta Kota
Program Bangga Kencana Bukan Pemerintah Membatasi Hak Warga Untuk Memiliki Anak
Dukung UMKM Kaum Muda di Kota Kupang, Standard Chartered dan Plan Indonesia Gelar Business Meet Up Event
Pengembangan Jaringan Indosat di NTT Mengalami Peningkatan 3,7 Kali Lipat
Sebanyak 200 Warga Kurang Mampu di Kabupaten Flotim Dapat Bantuan Listrik Gratis Dari PLN NTT
KAI Commuter Terus Lakukan Inovasi Sistem Keamanan Bagi Penumpang
Melianus Atakay SST, MT Mengucapkan Selamat Idul Fitri 1444 Hijriah
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 20:35

Cukup Gunakan KTP, Warga Kota Kupang Dapat Pelayanan Kesehatan Gratis di RSUD S. K. Lerik Kupang

Senin, 13 Januari 2025 - 16:14

Komisi IV DPRD Kota Kupang Lakukan Kunjugan Ke Mitra Kerja Komisi 

Sabtu, 11 Januari 2025 - 22:48

Komisi II DPRD Kota Kupang Lakukan Kegiatan Monitoring ke Beberapa OPD Mitra Komisi, Ini Tujuannya

Sabtu, 11 Januari 2025 - 21:17

SD Inpres Naikoten 1 Kota Kupang Berbagi Kasih Natal Bersama Anak Murid Kurang Mampu

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:25

DPRD Kota Kupang Optimis PAD Kota Kupang di Tahun 2025 Naik Signifikan, Target Rp. 344 Miliar

Jumat, 10 Januari 2025 - 21:44

Ketua Komisi IV Minta Dinkes Kota Kupang Perkuat Sosialisasi Bahaya Rabies ke Masyarakat

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:56

Ketua DPRD Kota Kupang Minta Pengusaha dan Pemkot Harus Kolaborasi Untuk Tingkatkan PAD

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:32

Aliansi Gelar Aksi Bisu di Gedung DPRD Kota Kupang, Jabir Marola : Kami Tidak ‘Alergi’ Dengan Aspirasi Masyarakat

Berita Terbaru

Slot Gacor Gampang Menang Dengan RTP Live Tertinggi